Jakarta (Kemenag) --- Kementerian Agama hari ini mengumumkan pelamar seleksi calon Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat (Dirjen Bimas) Katolik yang memenuhi syarat administrasi. Ada lima pelamar yang lolos dan berhak mengikuti tahap penulisan makalah.

“Panitia seleksi telah melakukan pemeriksaan administrasi. Hasilnya, ada lima pelamar yang dinyatakan memenuhi syarat administrasi,” terang Sekjen Kemenag Nizar di Jakarta, Senin (4/9/2023).

“Mereka harus mengikuti tahap penulisan makalah pada 12 September 2023 di Gedung Lecture Hall UIN Sunan Gunung Djati, Bandung,” sambung Nizar yang juga Ketua Panitia Seleksi.

Kepala Biro Kepegawaian Setjen Kemenag Nurudin menambahkan, seleksi akan dimulai pada jam 09.00 WIB. Peserta wajib hadir di lokasi 60 menit sebelum penulisan makalah dilaksanakan. Mereka juga harus melaporkan kehadirannya kepada panitia untuk registrasi dengan menunjukan bukti identitas asli.

Berikut ketentuan penulisan makalah:
1) Menggunakan perangkat komputer/laptop yang disediakan oleh panitia;
2) Menggunakan Bahasa Indonesia yang baku dan benar;
3) Tidak diperkenankan membawa apapun ke dalam ruangan penulisan makalah seperti laptop, handphone, flashdisk, dompet, dokumen, tas, dan sebagainya (dititipkan kepada panitia);
4) Panitia akan melakukan pengecekan/body checking kepada pelamar untuk memastikan tidak membawa apapun ke ruangan penulisan makalah.

“Pelamar yang tidak mengikuti seluruh rangkaian seleksi sesuai dengan jadwal dan lokasi yang telah ditetapkan dinyatakan gugur/mengundurkan diri,” tegas Nurudin.

“Seluruh biaya akomodasi dan transportasi menjadi tanggung jawab pelamar. Keputusan Panitia Seleksi bersifat final, mengikat dan tidak dapat diganggu gugat,” tandasnya.

“Update informasi terkait seleksi ini bisa diikuti melalui website Kementerian Agama dan Pusaka Superapps Kementerian Agama,” tutupnya.