Madinah (Pinmas) – Untuk menuju ke Mekkah, jemaah yang akan menunaikan umrah sekaligus wukuf pada waktunya harus menempuh perjalanan cukup jauh dan menyita waktu yang lama. Jarak tempuh menuju Mekkah dari Madinah membutuhkan waktu kurang lebih dari enam jam, sehingga membutuhkan bus yang nyaman dan bagus.

Sebagaimana diketahui, profil jemaah kita rata-rata berusia lanjut. Suhu panas, membuat bus harus memiliki sistem pendingin yang bagus dan dalam kondisi dingin jemaah rentan untuk buang air kecil. Kemenag berkomitmen memberikan pelayanan prima bagi jemaah termasuk layanan transportasi.

Sebagaimana dijelaskan oleh Kadaker Madinah Nasrullah Jassam, Selasa (9/9) kemarin, seluruh bus yang mengantar jemaah ke Mekkah telah diseleksi dan memastikan bus tersebut adalah bus yang layanannya telah ditingkatkan, bertahun muda, memiliki fasilitas toilet, AC dan lainnya.

MCH berkesempatan melongok fasilitas beberapa bus yang parkir di Bir Ali menunggu jemaah menyelesaikan shalat sunnahnya. Bis tersebut keluaran baru, eksterior bus masih mulus, kursinya dua-dua dan menampung kurang lebih 45 jemaah. AC-nya beroperasi baik dan sejuk, lalu toiletnya dimana? Ternyata toilet bus tersebut tidak berada di barisan belakang kursi laiknya bus-bus di tanah air, namun berada dipintu masuk tengah, sehingga jemaah harus turun satu pijakan untuk bisa menggunakan toilet tersebut.

Bus tersebut juga dilengkapi dengan sarana hiburan laiknya bus-bus pariwisata seperti TV Flasma kecil yang bisa digunakan memutar kaset manasik haji, ada pengeras suara yang bisa digunakan kepala rombongan membimbing jemaah berniat umrah dan berdoa. Dengan fasilitas tersebut, jemaah diharapkan bisa lebih nyaman mengarungi perjalanan menuju Mekkah. (dm/mch2014).