Madinah (Pinmas) – Bir Ali sebagai tempat miqat jemaah yang akan menunaikan umrah sebagai wajib haji, Rabu (10/9) siang itu penuh dengan jemaah dari berbagai negara, tidak terkecuali dari Indonesia yang mendominasi. Jemaah yang datang bergelombang, waktu yang terbatas bagi jemaah untuk shalat sunnah membuat jemaah tidak bisa berlama-lama di Bir Ali.

Bir Ali, mesjid dengan arsitektur khas Arab memiliki area parkir yang luas, siang itu matahari tidak terlalu menyengat karena awan hitam tipis menghalanginya. Oleh petugas, jemaah wanita diarahkan ke toilet wanita bernomor 3 dan laki-laki nomor 4, masing-masing memiliki tempat wudhu dan bilik untuk mandi.

Seorang jemaah pria gelisah berdiri dekat toilet wanita, wajahnya cemas dan gundah. Dengan polosnya, pria tersebut masuk ke toilet wanita, namun tidak lama ia diusir keluar oleh jemaah wanita termasuk jemaah dari Turki. Sontak, insiden kecil tersebut menarik perhatian jemaah lainnya.

Petugas kemudian membawa jemaah tersebut keluar dari pintu toilet wanita. Ditanya petugas mengapa harus masuk ke toilet wanita, jemaah pria yang bernama Martono asal embarkasi SOC mengaku cemas menunggu lama isterinya Kusmini tidak keluar dari mesjid yang pintu keluarnya dari pintu toliter tersebut, sementara jemaah rombongannya sudah semua berada di bus. Martono, jemaah asal Brebes itu kemudian mencarinya di toilet wanita, hingga terjadi insiden “pengusiran” tersebut.

Ditemani petugas MCH, Martono menunggu hingga kemudian Kusmini isteri tercintanya keluar dari Masjid. Martono dengan wajah sumringah menyongsong isterinya lalu bergegas bersama petugas diantar menuju busnya yang sudah menunggu. Insiden serupa dilakoni jemaah pria asal India yang nekad menerobos mencari isterinya di toilet wanita yang kemudian diusir keluar.

Banyaknya jemaah lansia dan lemah, membuat mereka jalannya harus dipapah dan dibantu pendampingnya, sementara tidak ada kursi roda yang tersedia, sehingga seorang petugas Bir Ali yang berasal dari TNI kemudian menggendong seorang jemaah wanita yang jalannya harus dipapah untuk dibawa ke busnya. (dm/mch2014).