Nasional

Permudah Layanan Publik, PLHUT Kemenag Rembang Diapresiasi

Rembang (Kemenag) --- Kementerian Agama Kabupaten Rembang kini memiliki Pusat Layanan Ibadah Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT). Gedung layanan ini selesai dibangun pada 2020. Biaya pembangunan bersumber dari skema pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).

PLHUT terletak bersebelahan dengan kantor Kemenag Rembang. Gedung yang dibangun di atas tanah seluas 400m2 ini terdiri atas dua lantai. Lantai atas merupakan ruang serbaguna dengan kapasitas 70 orang. Sementara lantai bawah digunakan sebagai pelayanan haji. Lantai 1 dilengkapi dua loket perbankan syariah, ruang front office, ruang dokumen, ruang sidik Jari, ruang rapat, ruang pimpinan, ruang laktasi, serta lima unit kamar mandi, termasuk kamar mandi untuk pentandang disabilitas.

Plt Kepala Kankemenag Kabupaten Rembang, Moh. Mukson mengatakan, pembangunan gedung ini selesai tepat waktu, yaitu sejak 21 April hingga 17 September. “Proses pengerjaan gedung ini selama 150 hari kalender, dimulai sejak 21 April 2020 sampai 17 September 2020,” kata Mukson didampingi tim perencana Agus Santoso dan Tajudin Adib Fakhur di Rembang, Senin (04/01).

Menurut Mukson, pembangunan gedung ini menelan biaya sebanyak Rp2,95 miliar. Dana tersebut untuk pembangunan fisik gedung dan perabot. Ada empat PLHUT Kankemenag yang dibangun di Jawa Tengah, yaitu Kabupaten Rembang, Kankemenag Kabupaten Pekalongan, Kankemenag Sragen dan Kankemenag Kabupaten Cilacap. Pembangunan PLHUT Kankemenag Rembang yang selesai lebih awal.

“Karena bangunannya dianggap bagus, PLHUT Kemenag Rembang ini menjadi rujukan studi banding,” ujar Mukson. Beberapa pihak yang melakukan studi banding antara lain: Kemenag Kabupaten Blora, Kemenag Kabupaten Pati, Kemenag Kabupaten Kudus, Kemenag Kabupaten Temanggung, Kemenag Kabupaten Demak, Kemenag Kabupaten Jepara, dan Kemenag Kabupaten Boyolali.

Kepuasan Publik
Atas pembangunan gedung ini, masyarakat memberikan apresiasi tinggi. Sriyah dan Sukimin contohnya. Pasangan lansia ini mengaku puas mendapatkan pelayanan yang sangat ramah dari petugas sewaktu mereka mendaftar haji.

Kulo daftar haji teng mriki pelayananipun sae, ramah lan sopan. Gedunge nggeh sae. (Saya daftar haji di sini pelayanannya bagus. Petugas ramah dan sopan. Gedungnya juga bagus,” kata Sriyah ketika diwawancara usai mendaftar haji.

Hal sama juga diungkapkan oleh Endarningtyas. Ia merasa mendapatkan penjelasan yang memuaskan dari petugas ditambah dengan suasana gedung yang nyaman dan bersih. “Saya di sini untuk bertanya tentan prosedur pendaftaran haji. Saya puas mendapatkan penjelasan yang detail. Ditambah suasana gedung yang nyaman dan bersih,” kata Endar.

Kasi PHU Kemenag Rembang, Zuhri mengatakan, gedung PLHUT ini akan memberikan privasi kepada calon tamu Allah. “Sebelum ada gedung ini, masyarakat yang akan mendaftar duduk di kursi di sepanjang koridor kantor. Namun kini tidak lagi, karena di PLHUT ini sudah diberikan kursi khusus untuk mengantri. Ditambah dengan adanya ruang laktasi yang akan memberikan kenyamanan bagi ibu menyusui,” ungkapnya.

Sementara sebagai upaya melaksanakan protokol kesehatan, gedung PLHUT Kemenag Rembang ini dilengkapi dengan handsanitizer dan pengukur suhu elektrik yang diletakkan di samping pintu masuk. (Shofatus Shodiqoh)

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua