Jakarta (Kemenag) - Pemerintah Thailand ingin menjajaki kerjasama mendalam dengan Indonesia di bidang pendidikan khususnya dengan Perguruan Tinggi Keagamaan (PTK) di Indonesia. Sekretaris Jenderal Kemenag Nur Syam mengatakan, pemerintah Thailand ingin menjalin kerjasama antara dengan pemerintah Indonesia, khususnya dengan Kementerian Agama terutama mengenai beberapa hal terkait pendidikan dalam hal ini pendidikan tinggi keagamaan .

"Selama ini juga sudah kita kerjasama antara pemerintah Thailand terutama program beasiswa yang kita berikan kepada mahasiswa Thailand khususnya dari Thailand Selatan. Mereka mengapresiasi terhadap program-program ini dan kita juga mengapresiasi terhadap program kerjasama yang sudah dilakukan," ujar Sekjen usai menerima kunjungan Duta Besar Thailand untuk Repuplik Indonesia Mr. Parkorn Siriyaphan di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat 3-4 Jakarta, Rabu (27/09) lalu.

"Selain itu, juga kita sampaikan bahwa di perguruan tinggi di bawah naungan Kemenag, kita mempunyai program 5.000 doktor untuk perguruan tinggi agama Islam, dan kita juga mempunyai program 100 doktor untuk dosen-dosen agama Buddha. Intinya kita bisa bekerjasama, dengan cara dosen-dosen Thailand atau mahasiswa Thailand dikirimkan kepada kita dan mahasiswa Indonesia atau dosen-dosen Indonesia bisa juga belajar di Thailand," ucap Sekjen.

Selain peningkatan kerjasama di bidang pendidikan, menurut Sekjen, dibicarakan juga tentang peluang kerjasama terkait dengan produk halal.

"Karena ini program yang sangat menarik ke depan, dan pemerintah Thailand juga menginginkan diperluas kerjasama itu yang menyangkut persoalan produk halal," tuturnya.

Sekjen berharap, upaya ini tidak hanya dalam pertemuan yang saling memahami tapi juga ke depan harus ada kerjasama dalam bentuk nota kesepahaman atau MoU, pemerintah Thailand dengan Kementerian Agama, termasuk juga kerjasama-kerjasama antar perguruan tinggi.