Nasional

10 Provinsi dengan Prosentase Pemutakhiran Data Madrasah Terbesar di EMIS 4.0

Ketua PMU REP-MEQR Abdullah Faqih

Ketua PMU REP-MEQR Abdullah Faqih

Jakarta (Kemenag) --- Sistem pendataan mutakhir yang dikembangkan oleh Ditjen Pendidikan Islam Kemenag, mulai digunakan. Sistem ini mengusung nama Education Management Information System atau EMIS 4.0.

Kasubdit Kelembagaan pada Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Abdullah Faqih mengatakan, EMIS 4.0 sudah mulai digunakan oleh operator sistem untuk pemutakhiran data madrasah sejak April 2021.

Menurutnya, sejumlah provinsi sudah hampir menyelesaikan proses pemutakhiran datanya. "Provinsi DI Yogyakarta bahkan sudah 100% melakukan pemutakhiran data madrasah melalui EMIS 4.0," terang Faqih di Jakarta, Minggu (23/5/2021)

"Tiga provinsi sudah 98% melakukan pemutakhiran data madrasahnya, yaitu: Sulawesi Tengah, Jawa Tengah, dan Bengkulu," sambungnya.

Baca juga: Kemenag: EMIS 4.0 Bersiap Jadi Sistem Pendataan Pendidikan yang Andal

Berikut 10 Provinsi dengan prosentase pemutakhiran data madrasah terbesar pada EMIS 4.0:

1. DI Yogyakarta, 611 dari 611 madrasah (100%)
2. Sulawesi Tengah, 754 dari 766 madrasah (98%)
3. Bengkulu, 424 dari 431 madrasah (98%)
4. Jawa Tengah, 11.160 dari 11.387 madrasah (98%)
5. Lampung, 2.205 dari 2.420 madrasah (91%)
6. Kalimantan Selatan, 1.277 dari 1.406 madrasah (90%)
7. Banten, 3.624 dari 4.011 madrasah (90%)
8. Sulawesi Selatan, 2.335 dari 2.632 madrasah (88%)
9. Kalimantan Timur, 435 dari 494 madrasah (88%), dan
10. Sulawesi Barat, 510 dari 581 madrasah (87%)

"Sebanyak 28 provinsi, progress pemutakhiran datanya sudah di atas 50%," jelas Faqih.

Faqih yang juga Ketua Project Management Unit Realizing Education's Promise - Madrasah Education Quality Reform (PMU REP-MEQR) menambahkan, sebagai sistem baru, masih diperlukan proses stabilisasi dalam bentuk optimalisasi konfigurasi server dan juga optimalisasi aplikasi EMIS 4.0. Dia menargetkan proses stabilisasi ini selesai dalam waktu tiga bulan ke depan.

"Selama proses stabilisasi ini, saran, masukan, dan feedback dari user, sangat kami harapkan. Kami targetkan proses stabilisasi ini berlangsung sampai akhir Juni 2021. Dengan demikian, pada Minggu ke-3 Bulan Juni 2021, implementasi EMIS 4.0 sudah stabil," tuturnya.


Editor: Moh Khoeron

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua