Pelembang (Kemenag) --- Direktur Jenderal (Dirjen) Pendidikan Islam Kamaruddin Amin meminta agar seluruh Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kanwil Kementerian Agama di masing-masing provinsi untuk bergerak cepat untuk percepatan penyelesaian Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Inpassing yang ditargetkan selesai tahun ini juga.

“Jika dimungkinkan, akan dibentuk tim khusus yang terdiri dari pusat dan daerah untuk percepatan penyelesaian TPG dan Inpassing untuk memastikan semua proses berjalan lancar,” tandas Dirjen saat rapat koordinasi langkah percepatan penyaluran TPG dan Inpassing terhutang guru madrasah di Pelembang, Kamis (31/08).

Ia menekankan, percepatan penyaluran Tunjangan Profesi Guru (TPG) dan Inpassing terhutang saat ini harus menjadi fokus utama dan perlu mendapatkan perhatian serius jajaran Kementerian Agama khususnya bidang pendidikan baik di tingkat pusat, provinsi maupun kabupaten kota, karena menyangkut hak para guru madrasah.

Dirjen mengungkapkan, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang sedang berada di Saudi Arabia terus memantau perkembangan terkait dengan pembayaran TPG dan Inpassing.

“Pak Menteri di Saudi juga sering komunikasi dengan saya terkait dengan ini,” ungkapnya.

Kamaruddin juga menjelaskan bahwa proses dan usaha keras Kementerian Agama yang menyangkut pembayaran TPG dan Inpassing membutuhkan waktu yang cukup lama.

“Mencari anggaran 4,6 Triliun tidaklah mudah,” katanya

Hadir dalam pertemuan ini, perwakilan Direktorat GTK Madrasah, Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kanwil seluruh Indonesia dan perwakilan akademisi.