Jakarta (Kemenag)—Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI Kamaruddin Amin memenuhi undangan pertemuan dari Duta besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph R Donovan Jr di kediamannya di Jakarta, Selasa (17/4).

Joseph R Donovan mengatakan pertemuan ini dilakukan untuk mendengarkan tentang sejauh mana perkembangan Pendidikan Islam Indonesia saat ini dan bagaimana perkembangan nya di masa mendatang, ujarnya.

"Selain itu juga, saya ingin mendengarkan tentang rencana proyek pembangunan Indonesian International Islamic University (IIIU) atau Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) , saya juga ingin mendengarkan apa yang menjadi tujuan pendirian lembaga pendidikan tersebut, tetapi sejauh pemahaman saya bahwa pendiriannya adalah untuk menunjukan tradisi keislaman kepada masyarakat luas terutama masyarakat dunia," ujarnya.

“Pada prinsipnya kami menyambut baik dan mendukung rencana pendirian IIIU dan berharap dapat menjadi tempat yang baik bagi pendidikan keagamaan di Indonesia dan menjadi tempat memperoleh pendidikan Islam bagi masyarakat dunia”, kata Joseph.

Kamaruddin Amin menyampaikan apresiasi atas perhatian Dubes Amerika Serikat untuk Indonesia ini. Dirjen menerangkan, sejauh ini kita telah melakukan kunjungan ke Amerika dalam rangka benchmarking dan berdiskusi dengan sejumlah kalangan professional, akademisi dan ilmuwan di Amerika.

“Kami mendiskusikan tentang bagaimana tradisi kesarjanaan di Amerika Serikat yang mungkin bisa diadptasi dengan tradisi kesarjanaan di Indonesia untuk selanjutnya akan diterapkan di IIIU sebagai lembaga pendidikan yang sedang dalam rencana segera kita dirikan," ujar Kamaruddin.

"Kami juga akan mengadaptasikan tradisi kesarjanaan dari negara lainnya seperti Timur Tengah dan negara Barat lainnya, serta pastinya akan memperkenalkan tradisi kesarjanaan yang ada di Indonesia sendiri," tuturnya.

Presiden Joko Widodo pada tanggal 29 Juni 2016 telah menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 57 Tahun 2016 tentang Pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).