Manado, 14/12 (Pinmas) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), SH Sarundajang, melepas keberangkatan Calon Jamaah Haji (Calhaj) asal Sulut untuk menyempurnakan Rukun Islam Kelima, menunaikan Ibadah haji ke Baitullah di tanah Suci Mekkah. Gubernur Sarundajang melepas Almakatul Mukaramah sebanyak 405 orang, tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 28 Embarkasi Makassar, di Wisma Haji Tuminting Manado, Kamis. Gubernur Sarundajang mengatakan, ibadah haji sebagai salah satu ibadah yang wajib dikerjakan setiap umat Islam, laki-laki dan perempuan "Mukhalaf dan Aqil baliq" (cukup umur serta memahami syariat Islam).

"Banyak orang Islam berkeinginan dan bercita-cita untuk dapat menunanaikan ibadah ini, namun karena keterbatasan dan kemampuan sehingga terpaksa ditunda sambil menunggu kemampuan fisik dan finansial, " kata Sarundajang. Namun mereka yang tidak bisa melaksanakan ibadah haji, diharapkan tidak berkecil hati, melainkan memperbanyak ibadah dan berdoa sambil bekerja keras mencari karunia dan rezeki Allah, untuk selanjutnya pada tahun berikut dapat melaksanakan ibadah haji. Menunaikan ibadah haji berbeda dengan perjalanan wisata, karena mulai dari niat hingga selesai melaksanakan ibadah akan memperoleh pahala besar dari Allah SWT, sehingga Calhaj perlu mempertahankan niatnya semata-mata untuk ibadah kepada Tuhan.

"Saya bangga dan kagum terhadap jamaah Sulut ini, karena sejak awal pelaksanaan, mulai dari pendaftaran, manasik haji hingga keberangkatan ke tanah suci, tidak ada keributan maupun komplain tentang pelaksanaannya," jelas Sarundajang. Gubernur berharap seluruh Calhaj dari Indonesia dan Sulut pada khususnya senantiasa menjaga dan mempertahankan eksistensi, wibawa, martabat sebagai bangsa yang besar dengan penganut Islam terbesar pula, selain juga ikut menjaga kesehatan karena kesehatan merupakan modal utama bagi setiap Calhaj.

"Beribadahlah dengan sungguh-sungguh dengan mengharapkan keridhoaan dari Allah, bukan untuk mencari popolaritas dan kesombongan dengan ibadah yang mahal ini", tegas Gubernur Sarundajang didampingi Kakanwil Departemen Agama Sulut, Kholil Domu dan para Kakandep Agama se Sulut. Calhaj dilepas Gubernur Sulut terdiri dari Kabupaten Bolaang Mongondouw 156 orang, Kota Bitung 123 orang, Kabupaten Sangihe dan Talaud sembilan orang, Kabupaten Minahasa Utara (Minut) 12 orang dan Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) 29 serta Calhaj Kota Manado 85 orang. Sedangkan untuk kloter 29 semuanya berasal dari Calhaj Kota Manado berjumlah 219 orang, yang akan dilepas Kakawil Depag Sulut, Kholil Domu, 15 Desember 2006, pukul 07.00 wita di Bandara Samratulangi Manado.(Ant/Ims)