Jakarta (Kemenag) – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mendorong agar Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja bertransformasi menjadi universitas. Menag ingin, pada tahun 2023 IAKN Toraja sudah bertransformasi menjadi Universitas Agama Kristen Negeri Toraja.

“Saya memiliki concern kuat atas bisa bertransformasinya perguruan tinggi keagaman menjadi universitas, di Kemenag memang sudah ada sejumlah PTKN Kristen tapi universitasnya belum ada, saya minta pak Dirjen Bimas Kristen agar semasa saya jadi Menteri harus ada universitas Kristen,” ujar Menag saat audiensi virtual bersama Rektor IAKN Toraja di Jakarta, Kamis (02/07).

Dikatakan Menag, dalam proses transformasi institut menjadi universitas terkait juga dengan sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi. “Saya terbuka untuk berdialog agar proses transformasi ini berjalan baik,” terangnya.

Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN) Toraja adalah salah satu Lembaga Pendidikan Tinggi Negeri yang berada di bawah Kementerian Agama berdasarkan Keppres Nomor 27 Tahun 2004 tanggal 12 April 2004 tentang Pendirian Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Palangka Raya dan Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Toraja. Pada tanggal 27 Januari 2020, STAKN Toraja resmi berubah nama menjadi Institut Agama Kristen Negeri Toraja berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 22 Tahun 2020 tentang Institut Agama Kristen Negeri Toraja.

Saat ini IAKN Toraja memiliki 3 fakultas, yaitu; Fakultas Budaya dan Kepemimpinan Kristen, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Kristen, dan Fakultas Teologi dan Sosiologi Kristen serta Pascasarjana Program Studi Magister Teologi Kristen, Program Studi Magister Kepemimpinan Kristen, Program studi magister pendidikan agama kristen, dan Program Studi Doktor Teologi

Tampak hadir, Dirjen Bimas Kristen Thomas Pentury, Rektor IAKN Toraja Joni Tapingku, Kepala Biro Ortala Akhmad Lutfi, Staf Khusus Menag Abdurrahman, dan Tenaga Ahli Menag Hasan Basri Sagala.