Nasional

Penguatan Moderasi ASN, Balitbang: Harus Sinergi Penelitian dan Pelatihan

Kepala Balitbang-Diklat Kemenag Achmad Gunaryo

Kepala Balitbang-Diklat Kemenag Achmad Gunaryo

Parung (Kemenag) --- Menag Yaqut Cholil Qoumas mencanangkan penguatan moderasi beragama sebagai salah satu semangat baru Kementerian Agama. Penguatan ini harus berangkat dari Aparatur Sipil Negara (ASN), utamanya ASN Kementerian Agama sebagai contoh dan teladan.

Kepala Badan Litbang dan Diklat Kemenag Achmad Gunaryo mengatakan bahwa proses penguatan moderasi beragama sudah mulai dijalankan oleh Kemenag dalam satu tahun terakhir. Ke depan, program ini akan terus dilanjutkan, serta harus berbasis pada sinergi penelitian dan pelatihan.

“Saya mengajak Pusdiklat dan Puslitbang untuk bersiap melanjutkan program moderasi beragama. Perlu ada kerjasama sinergis antara penelitian dengan pelatihan dalam menjalankan program ini,” tegas Achmad Gunaryo saat mengikuti giat Mancing Inspirasi di Pondok Pesantren Entrepreneurship Pemuda dan Mahasiswa (Pondok Pendawa), Parung, Bogor, Rabu (06/01).

Giat ini sekaligus tasyakuran keberhasilan Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan meraih predikat tingkat serapan anggaran tertinggi pada tahun 2020. Hadir, sejumlah pejabat dan pegawai Balitbang Diklat, khususnya Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan.

Gunaryo juga menggarisbawahi penyelenggaraan reformasi birokrasi. Menurutnya, reformasi birokrasi itu tentang kualitas ASN sebagai pelaku. Karenanya, ASN sebagai sasaran pelatihan harus mendapat penguatan yang cukup dalam peningkatan kinerja dan mensukseskan reformasi birokrasi. “Perlu mencari inspirasi-inspirasi untuk meningkatkan kinerja ASN Kementerian Agama,” ujarnya.

Terkait semangat untuk memperkokoh persaudaraan, Gunaryo menyoroti pentingnya merawat kerukunan. Hal itu bukan sesuatu yang instan, tapi butuh proses panjang, termasuk melalui pendidikan untuk meningkatkan kesadaran.

“Jadi membangunan kedamaian, kerukunan, bukan sesuatu yang bisa dicapai dengan mudah, tetapi harus dilakukan dengan terus-menerus,” imbuh guru besar UIN Walisongo Semarang ini.

Sekretarus Balitbang-Diklat Isom Yusqi mengapresiasi Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan atas capaian dalam serapan keuangan tertinggi se-Badan Litbang Diklat Tahun 2020.

Sebelumnya, Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Imam Safei menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini, selain memperingati HAB ke-75 Kementerian Agama, sekaligus mempererat tali silaturrahmi sesama pegawai di lingkungan Badan Litbang dan Diklat. “Harapannya dapat memunculkan inspirasi-inspirasi baru dalam suasana penuh keakraban,” tutupnya.

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua