Nasional

Serentak, Tiga Ribu Pelaku Usaha Daftar Sertifikasi Halal Gratis pada 18 Maret 2023

Pelaku usaha melakukan pendaftaran sertifikasi halal di Pejaten Village Jakarta yang menjadi salah satu titik lokasi kampanye.

Pelaku usaha melakukan pendaftaran sertifikasi halal di Pejaten Village Jakarta yang menjadi salah satu titik lokasi kampanye.

Jakarta (Kemenag) --- Kampanye Wajib Sertifikasi Halal 2024 yang digelar Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama mendapat sambutan dari para pelaku usaha. Sebanyak 3.000 pelaku usaha mendaftarkan sertifikasi halal gratis (SEHATI) secara langsung (on the spot) pada saat kampanye yang berlangsung pada 18 Maret 2023.

"Alhamdulillah, antusiasme pelaku usaha cukup baik. Di hari kampanye kemarin, ada 3.000 pelaku usaha yang langsung mendaftarkan sertifikasi halal gratis produknya," ujar Kepala BPJPH M. Aqil Irham, di Jakarta, Minggu (19/3/2023).

Sementara ada ribuan pelaku usaha lainnya yang juga hadir dalam kampanye serentak yang digelar di 1.000 titik se-Indonesia. "Mereka belum bisa mendaftar karena masih ada persyaratan yang belum bisa dilengkapi, contohnya Nomor Induk Berusaha (NIB)," ujar Aqil.

Menurut Aqil Kampanye Wajib Sertifikasi Halal 2024 sekaligus menjadi sarana edukasi bagi masyarakat bahwa saat ini pendaftaran sertifikasi halal dilakukan terpusat di BPJPH. "Kemarin banyak juga yang baru tahu bahwa proses pendaftaran sertifikasi halal bisa dilakukan secara online melalui Sistem Informasi Halal (SIHALAL)," papar Aqil.

"Cara mendaftarnya bisa melalui aplikasi PUSAKA yang bisa diunduh di playstore atau appstore, atau bisa juga langsung masuk ptsp.halal.go.id," imbuhnya.

Berdasarkan data SIHALAL, tiga jenis produk yang paling banyak didaftarkan kemarin yaitu makanan ringan siap santap, bakeri, dan minuman dengan pengolahan.


Editor: Indah
Fotografer: Istimewa

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua