Internasional

STAIN Takengon Perkuat Kapasitas Dosen dalam Penelitian Kolabiratif Internasional

Takengon (Kemenag) --- STAIN Gajah Putih Takengon terus berbenah dalam mewujudkan kampus riset. Terbaru, para dosen perguruan tinggi yang terletak di kawasan dataran tinggi gayo ini diberi penguatan kapasitas penelitian.

Penguatan difokuskan pada penelitian kolaboratif Internasional. Kegiatan ini berlangsung pada 27 November 2019 di STAIN Gajah Putih Takengon. Sebagai peserta, para kepala Pusat, para Ketua Jurusan serta sejumlah koordinator program studi, termasuk direktur pascasarjana.

Ketua STAIN Takengon Zulkarnain menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk penguatan kapasitas dosen melakukan penelitian kolaboratif internasional pada tahun mendatang. Tahun 2019, 15 dosen STAIN Takengon mendapatkan bantuan penelitian dan pengabdian pada masyarakat dari Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam.

"Jumlah ini meningkat signifikan dari dua tahun sebelumnya. Oleh karena itu kita perlu memperoleh informasi tentang penelitian kolaboratif internasional dari nara sumber yang berkompeten yaitu Kasubdit Penelitian," tutur Zulkarnain di Takengon, Kamis (27/11).

Zulkarnain berharap dosen STAIN Takengon dapat belajar strategi penelitian kolaboratif internasional. Sehingga, dosen STAIN yang tengah dalam proses transformasi menjadi IAIN ini bisa mulai merambah sebagai peneliti kolaboratif internasional.

"Kami akan terus beri dukungan, bila memungkinkan 2020 ini sudah ada dosen yang melibatkan diri untuk itu. Sekaligus upaya untuk memperkuat publikasinya," tegas Zulkarnain.

Kasubdit Penelitian Diktis Suwendi yang hadir sebagai narasumber memaparkan materi yang harus disiapkan para dosen jika ingin tergabung dalam kolaboratif internasional. "Selain penguatan bahasa asing, tentu harus memahami konteks dan konten penelitian yang akan dilakukan," pesannya. (Takengon)

Tags:

Internasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua