Nasional

Tiga Satuan Kerja Kemenag Raih Predikat Zona Integritas 2020 

Kepala Kankemenag Kota Denpasar (Kanan) menerima penghargaan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani 2020 di Jakarta, Senin (21/12)

Kepala Kankemenag Kota Denpasar (Kanan) menerima penghargaan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani 2020 di Jakarta, Senin (21/12)

Jakarta (Kemenag) --- Tiga Satuan Kerja (Satker) Kementerian Agama berhasil meraih predikat Zona Integritas (ZI) tahun 2020 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPAN RB). Penghargaan ini disampaikan dalam Apresiasi dan Penganugerahan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM 2020, yang digelar di Jakarta, Senin (21/12).

Tiga satker Kemenag yang berhasil memperoleh penghargaan adalah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga yang berhasil meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) serta Kantor Kementerian Agama Kota Denpasar dan Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta yang masing masing meraih predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

“Terima kasih tak terhingga untuk semua tim, Kepada Ka. Kanwil Kemenag Bali sehingga Kankemenag Denpasar bisa sampai di titik ini, memperoleh penghargaan yang membanggakan. Bukan hanya untuk masyarakat bali, namun juga Kementerian Agama Republik Indonesia,” tutur Kepala Kankemenag Kota Denpasar I Gusti Agung Gede Manguningrat, usai menerima penghargaan yang diserahkan oleh Menpan RB Tjahjo Kumolo didampingi Kepala Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, di Jakarta, Senin (21/02).

Kankemenag Kota Denpasar I Gusti Agung Gede Manguningrat usai menerima penghargaan WBBM, di Jakarta, Senin (21/12). (Foto: Romadanyl)

Sebelumnya pada 2018, Kankemenag Kota Denpasar telah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Kankemenag Kota Denpasar menyampaikan memberi pelayanan yang tulus ikhlas dari hati sangat penting dilakukan dan menjadi kebutuhan masyarakat. “Masyarakat butuh pelayanan yang cepat, tanpa berbelit dan tentu saja dengan keramahan karena dengan keramahan ini adalah hak masyarakat” tutur Agung Manguningrat

Sementara Rektor IAIN Salatiga Zakiyuddin yang dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan pihaknya memiliki strategi dalam menghadapi penilaian WBK/WBBM. Yaitu dengan membangun budaya melayani seperti pembiasaan (conditioning), teladan (modeling) dan pendampingan (Coaching).

“Membangun reformasi birokrasi di lingkungan IAIN Salatiga bukan menjadi tanggung jawab pejabat sruktural saja. Namun menjadi tanggung jawab civitas akademika IAIN Salatiga, dan tahun ini kita menggerakkan secara masif, semua lini di IAIN Salatiga’ lanjut Zakiyuddin

Penilaian ZI menuju WBK/WBBM merupakan kegiatan yang dilakukan setiap tahun oleh Kemenpan RB, dan diumumkan berdekatan dengan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia). “Hakordia merupakan momen sebagai pemicu dan pemacu agar semua instansi pemerintah untuk menjalankan tata kelola yang bebas dari korupsi,” tutur Plt. Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan Kemenpan RB Jufri Rahman.

Berdasarkan data Kemenpan RB, pada 2020 ini, tercatat sebanyak 3.691 unit kerja mengikuti penilaian Zona Integritas. Ini berasal dari 70 Kementerian/Lembaga, 20 Pemerintah Provinsi, dan 161 Pemerintah Kabupaten/ Kota.

“Berdasarkan hasil penilaian, di 2020 ini terdapat 763 unit kerja yang berhasil mendapat predikat ZI menuju WBK/WBBM. Terdiri dari 681 unit kerja dengan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), dan 82 unit kerja dengan predikat Wilayah Birokrasi Bersi dan Melayani (WBBM),” tutur Jufri.

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua