Denpasar (Kemenag) ----- Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus (IGB) Sugriwa, Denpasar menjalin kerjasama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, dalam penguatan kolaborasi program Moderasi Beragama dan penelitian.

Kolaborasi kedua kampus ini ditandai dengan Penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerjasama (PKS) bersamaan kunjungan tim UIN Raden Fatah Palembang ke UHN IGB Sugriwa, Denpasar.

"Kerjasama ini bagian upaya memperluas jejaring antar Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) dalam penguatan Moderasi Beragama, kolaborasi, dan penelitian," kata Rektor UHN IGB Sugriwa, I Gusti Ngurah Sudiana, di Bali, Rabu (20/7/2022).

"Terima kasih dan bangga atas terpilihnya UHN Sugriwa sebagai lokus dalam kunjungan kerjasama UIN Raden Fatah Palembang untuk mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Penguatan Moderasi Beragama," sambung I Gusti Ngurah Sudiana.

I Gusti Ngurah Sudiana menyampaikan bahwa UHN IGB Sugriwa akan terus menjalin kerjasama dengan PTKN-PTKIN lainnya, terutama dalam membangun kolaborasi program penguatan Moderasi Beragama. Ini seiring dengan komitmen UHN untuk menjadikan dirinya sebagai kampus kerukunan, dan juga World Class University (WCU).

"Pengembangan kampus dari sisi SDM dan sarana prasarana juga terus kita lakukan," kata I Gusti Ngurah Sudiana.

Saat ini, lanjut I Gusti Ngurah Sudiana, kampus Hindu Negeri Pertama di Indonesia ini, mempunyai tiga Fakultas, yakni Fakultas Dharma Acarya dengan lima Jurusan, Fakultas Dharma Duta dengan tiga jurusan, dan Fakultas Brahma Widya yang juga menaungi empat Jurusan. Ada pula Sekolah Pascasarjana yang menaungi enam prodi untuk S2 dan S3.

"Semoga pertemuan ini membawa berkah bagi UHN IGB Sugriwa maupun UIN Raden Fatah Palembang dalam membangun literasi masyarakat Indonesia dengan bersama-sama, mengembangkan nilai-nilai Moderasi bersama," tandas I Gusti Ngurah Sudiana.

Usai melaksanakan penandatangan kerjasama, digelar diskusi kemahasiswaan dengan topik 'Moderasi beragama'. Hadir sebagai narasumber, Herwansyah (UIN Raden Fatah Palembang), dan I Gusti Putu Gede Widiana (UHN). Selaku moderator, Mugiyono dan I Komang Suastika Arimbawa.