Bangli (Kemenag) --- Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus (UHN IGB) Sugriwa, Denpasar, menerima hibah lahan pengembangan kampus dari Pemerintah Kabupaten Bangli, Bali.

Penandatanganan serah terima hibah ini dilakukan oleh Rektor UHN IGB Sugriwa I Gusti Ngurah Sudiana dengan Bupati Bangli Sang Nyoman.

Lahan seluas 5,9 hektare (ha) ini akan dimanfaatkan untuk pembangunan kampus UHN IGB Sugriwa di Bangli.

"Astungkara, hari ini kita terima hibah lahan seluas 5,9 ha. Sebagai bentuk legalitas, dilakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta dan Rektor UHN IGB Sugriwa," kata I Gusti Ngurah Sudiana, di ruang Krishna, Kantor Bupati Bangli, Senin (12/7/2021).

"Kami sangat berbahagia, bersyukur, dan berterima kasih, karena pada hari ini dengan resmi Bapak Bupati telah menghibahkan tanah untuk pengembangan kampus Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa," tambahnya.

Dijelaskan I Gusti Ngurah Sudiana, dengan adanya hibah tanah ini, maka UHN IGB Sugriwa memiliki lahan yang cukup representatif untuk pengembangan kampus Hindu Negeri pertama di Indonesia, ke depan.

"Penerimaan hibah ini pun, sebelumnya sudah dilaporkan ke Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. Beliau menyambut baik. Bahkan sebelumnya beliau ada rencana berkunjung ke Bangli bulan ini. Namun sementara tertunda mengingat situasi di tengah PPKM," kata I Gusti Ngurah Sudiana.

Selain hibah lahan Pemkab Bangli, lanjut I Gusti Ngurah Sudiana, upaya pengembangan UHN IGB Sugriwa juga mendapat dukungan dari Gubernur Bali Wayan Koster.

"Beliau juga akan membantu memperluas. Mungkin antara 5-20 hektare," kata Rektor yang juga Ketua PHDI Provinsi Bali ini.

Atas nama civitas akademika UHN IGB Sugriwa, Rektor mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemprov Bali beserta Pemkab Bangli. Sebagai bentuk komitmen, dan keseriusan pembangunan kampus, akan dilaksanakan perpindahan Rektorat dari kampus Denpasar ke Bangli.

"Jika di perjanjian hibah diberikan waktu tujuh bulan, namun sesuai dauh ayu atau hari baik, pada 11 September ini kami lakukan perpindahan Rektorat ke Bangli," kata I Gusti Ngurah Sudiana disambut tepuk tangan Bupati dan jajarannya.

Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta menerangkan bahwa penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) ini menjadi peristiwa bersejarah. "Sebab, setelah penandatangan NPHD hari ini, Kabupaten Bangli resmi memiliki Universitas Hindu Negeri yang tidak hanya terbesar di Provinsi Bali, tapi juga ternama dan terbaik di Indonesia, bahkan di seluruh dunia," kata Sang Nyoman.

Sang Nyoman juga menyampaikan bahwa penandatangan NPHD ini bisa terwujud atas dukungan dan komitmen berbagai pihak. Tentunya, kata Sang Nyoman, atas restu dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa.

"Kami berkomitmen untuk membangun sumber daya manusia yang hebat. Ini tidak lepas dari sejarah kejayaan kerajaan dan peradaban di masa lampau yang ada di Bangli. Komunikasi yang sudah terjalin baik ini akan terus berlanjut. Kita akan selalu dalam sinergitas dan soliditas bersama," tegas Sang Nyoman.

Tampak hadir dalam acara penyerahan lahan, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar dan Wakil Ketua DPRD I Nyoman Budiada beserta sejumlah anggota Dewan. Sementara dari UHN IGB Sugriwa, Wakil Rektor I, II, III, Direktur Pascasarjana, Relin D.E. dan pejabat UHN IGB Sugriwa lainnya.