Internasional

UIN Sambut Peserta Konferensi Internasional dengan Pertunjukan Budaya

Rektor UIN Maliki Malang Mudjia Rahardjo kenalkan alat musik tradisional Indonesia kepada peserta konferensi. (foto: uinmalang)

Rektor UIN Maliki Malang Mudjia Rahardjo kenalkan alat musik tradisional Indonesia kepada peserta konferensi. (foto: uinmalang)

Batu (Pinmas) --- Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang menggelar International Conference on Quality Assurance of Islamic Higher Education atau ICQAIHE (Konferensi Internasional Penjaminan Mutu Pendidikan Islam). Gelaran yang ketiga ini berlangsung dari 17 hingga 20 Desember 2016 mendatang.

Mengawali gelaran ini, selaku tuan rumah, Rektor UIN Maliki Malang, Mudjia Rahardjo menggelar welcoming dinner bersama tamu undangan luar negeri, di Batu, Sabtu (17/12). Kesempatan itu dimanfaatkan civitas akademika Malang untuk mengenalkan budaya dan alat musik tradisional Indonesia.

Para peserta tampak menikmati tembang musik, tari tradisional, dan senandung alat musik tradisional angklung. Lagu ampar-ampar pisang, cucak rowo, dan beberapa lagu tradisional dinyanyikan bersama-sama dengan iringan musik angklung.

Dalam sambutanya, Mudjia bersyukur dipercaya untuk menyelenggarakan kegiatan internasional tersebut. "Indonesia adalah negara yang tepat dan efektif dalam penyelenggaraan kegiatan ini," ungkap ayah tiga anak tersebut, mengutip pernyataan, Muhammad Alohali, Chairman of KPIs of OIC Saudi Arabia.

Ketua Dewan Majelis BAN-PT, Tjan Basaruddin, juga turut mengapresiasi terwujudnya acara ICQAIHE. Tjan mengajak kepada seluruh peserta, agar bisa ikut andil dalam mensukseskan acara ICQAIHE. Tjan juga berharap agar kedepannya pergururan tinggi Islam bisa lebih baik lagi, sehingga bisa bersaing di kancah internasional.

Terlihat hadir tamu dan peserta dari beberapa kalangan, Ismail Simbawa Gyagenda dari Islamic University Uganda, Muhammad Alohali Chairman of KPIs of OIC Saudi Arabia, Zita Mohd Fahmi dari MQA Malaysia, Ahmed Zeko Olas dari Sesric and Turkish Green Crescent Society, Rektor PTKIN/PTKIS, Kepala LPM se-Indonesia dan beberapa civitas akademika UIN Malang. (uinmalang/mkd/mkd)

Tags:

Internasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua