Internasional

UIN Yogyakarta Siap Buka Kelas Internasional

Jakarta (Pinmas) —- Saat ini hampir semua fakultas di Universitas Islam Negeri (UIN) Yogyakarta sedang menyiapkan dibukanya kelas internasional. Fakultas-fakultas tersebut antara lain Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Syariah dan Hukum, Ushuluddin dan Pemikiran Isalm, serta Fakultas Adab dan Ilmu Budaya.

“Diharapkan tahun akademik 2015/2016, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta akan mulai membuka kelas-kelas internasional pada level strata satu,” tegas Kepala Biro Administrasi Akademik Kemahasiswaan dan Kerjasama (AAKK) Saefuddin ketika dihubungi Pinmas, Senin (26/05).

Menurutnya, sekarang ini UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta terus melakukan upaya pemantapan menuju world class university. Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) binaan Kementerian Agama ini sekarang mempunyai tenaga-tenaga akademik yang berkualitas global dan menjadi bagian dari ‘global academic mobility’.

“Sekarang ini banyak akademisi UIN Yogyakarta yang menjadi bagian dari ‘global academic mobility’,” terangnya.

Dikatakan Saefuddin, selain mengajar di berbagai kampus di belahan dunia yang berbeda, para akademisi UIN Yogyakarta juga menerbitkan karya ilmiah mereka di jurnal-jurnal internasional. Setidaknya, artikel para akademisi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta telah diterbitan di 24 jurnal internasional, baik terkait Islamic Studies, hubungan antar agama, sosiologi agama, ilmu pendidikan, sampai dengan jurnal bidang science and technology seperti Journal of Computer Application, Journal of Informatics and Development, Journal of Applied Mathematics and Statistics, dan sebagainya.

“Bahkan, banyak akademisi UIN Sunan Kalijaga yang saat ini berstatus sebagai reviewer di berbagai jurnal internasional dan itu menandakan kualitas SDM UIN Suka Yogyakarta sudah masuk dalam kategori kelas dunia,” jelasnya.

UIN Yogyakarta saat ini, lanjut Saefuddin, sudah mempunyai dua pra syarat sebagai perguruan tinggi kelas dunia, yaitu: melahirkan science bermutu internasional dan melahirkan ilmuwan berkualitas dunia. “Kedua hal ini telah dicapai oleh UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta,” tuturnya.

Semua itu tentu diperoleh melalui proses panjang. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta selama ini dikenal secara konsisten melakukan pengembangan dosen dan pengembangan keilmuan. Menurut Saefuddin, salah satu upaya yang dilakukan adalah menjalin berbagai kerjasama internasional.

Dalam waktu dekat, beberapa dosen dari Fakultas Syariah yang akan dipimpin langsung oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Prof Dr Musa Asy’arie bersama Prof. Noorhaidi Hasan akan berangkat ke Universitas Gottingen Jerman untuk sebuah acara Joint Conference. Acara tersebut kemudian akan disusul dengan datangnya 20 mahasiswa Universitas Gottingen Jerman yang akan mengikuti kuliah di UIN SUnan Kalijaga Yogyakarta.

“Hal ini semakin memantapkan status UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebagai lembaga pendidikan tinggi Islam terkemuka yang namanya tidak hanya beredar secara lokal dan nasional, tapi juga internasional,” katanya. (mkd/mkd)

Tags:

Internasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua