Jakarta (Kemenag) --- Pameran Foto Pengawasan Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Jilid I bertajuk “Yang Tak Tersurat” digelar di Selasar Sekretariat Itjen Kemenag. Pameran ini menyajikan karya fotografi sisi lain pengawasan dan banjir apresiasi dari berbagai kalangan.

Kepala Bagian Kepegawaian dan Umum Itjen Kemenag Nurul Badruttamam mengemukakan bahwa pameran foto pengawasan ini bertujuan untuk menyajikan berbagai layanan Kementerian Agama dari perspektif yang berbeda.

“Kami ingin menyajikan perspektif yang berbeda dari berbagai layanan Kementerian Agama” tuturnya pada Senin (20/2/2023).

Dikatakan Nurul, selama ini banyak sisi humanis dari Kementerian Agama yang tidak pernah tergarap dalam laporan. Untuk itu, Humas Itjen menginisiasi adanya pameran foto pengawasan ini sebagai insight dalam pengawasan.

Pameran yang mengusung tiga tema pada edisi pertama, yaitu layanan KUA, sarana pra-sarana pendidikan, hingga sidak pimpinan ini tidak hanya menarik perhatian pegawai Itjen, tetapi juga tamu undangan dari Humas Unit Eselon I Pusat, Kementerian Agama.

“Kami menyambut baik upaya Humas Itjen untuk mengadakan pameran ini. Ke depan, kami berharap pameran sisi lain pengawasan ini tidak hanya tersaji dalam bentuk fotografi tetapi juga dalam bentuk videografi,” tutur Sri Hendiani, Pranata Humas Balai Litbang dan Diklat.

Apresiasi berbeda juga disampaikan Fikri Nugraha, Pranata Humas Pendis. Menurutnya, foto-foto pengawasan yang dipamerkan Humas Itjen terasa sangat hidup.

“Karena saya adalah Humas Pendis, saya suka foto yang menampilkan potret madrasah tepi sungai ini,” tuturnya sembari menunjuk salah satu potret siswa madrasah.

“Foto ini sangat humanis,” ungkapnya.

Gelaran pameran ini rencananya akan digelar setiap sebulan sekali dengan sinergi antar seluruh Humas Kemenag. Tema yang diusung rencananya juga senada dengan Agenda Prioritas Pengawasan.

Momen ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi bagi insan humas dan menghasilkan kesepakatan bahwa tahun 2023 adalah tahun kolaborasi dan karya. Rencananya, kolaborasi berikutnya akan dituangkan dalam karya tulisan berupa buku "100 Insan Humas : Bergerak Membangun Citra, Kolaborasi Menghasilkan Karya".