Katolik

Mengikuti Yesus dan Memanggul Salib (Matius 16:21-27)

Mimbar Katolik

Mimbar Katolik

Saudara-saudari terkasih dalam Kristus. Dalam perjalanan hidup ini, setiap manusia memiliki hasrat untuk menemukan kegembiraan dan kebahagiaan. Meskipun kita menyadari bahwa hidup di dunia ini fana, tetapi kita juga memiliki keyakinan akan kehidupan yang abadi di alam baka. Dalam pencarian ini, kita berusaha memastikan bahwa hidup kekal tersebut akan penuh makna dan kebahagiaan.

Mengapa kita harus memilih untuk mengikuti Yesus? Alasan ini menjadi dasar dalam pilihan hidup kita adalah bahwa Yesus memberi jaminan kehidupan dan kebangkitan yang penuh sukacita, ada keselamatan dalam mengikuti Yesus yang datang dari Allah, dan ajaran kebebasan dan keselamatan dalam Kerajaan Allah.

Saudara-saudari terkasih dalam Kristus. Namun demikian, mengikuti Yesus bukanlah hal yang selalu mudah dan nyaman. Ada persyaratan yang harus kita penuhi.

Pertama, mengikuti Yesus dengan semangat kehendak. Dalam mengikuti Yesus, kita tidak dijamin kenyamanan materi atau keuntungan duniawi. Tetapi bagi jiwa kita, mengikuti-Nya membawa kepuasan dan kedamaian yang tak ternilai. Ketika kita menghadapi cobaan dan tantangan, kita tahu bahwa beban yang kita pikul tidak akan melebihi kemampuan kita, karena Yesus sendiri adalah jaminannya.

Kedua, memikul salib dalam kesetiaan. Bagi pengikut Yesus, memanggul salib adalah bagian dari panggilan kita. Meskipun penuh tantangan, dalam kesetiaan kita terhadap-Nya, kita menemukan berkat dan kedekatan dengan Allah. Dalam perjalanan ini, kita menemukan bahwa Yesus adalah jaminan atas segala kebutuhan kita.

Ketiga, pengikut Yesus dalam konteks NKRI. Dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia, kita diberikan hak untuk memeluk dan mengamalkan agama dengan bebas (UUD 1945 Pasal 29). Sebagai pengikut Yesus di Indonesia, kita diakui sebagai umat Kristiani, baik dalam agama Katolik maupun berbagai aliran Kristen lainnya.

Keempat, garam dan terang dunia dalam kasih. Menjadi pengikut Kristus berarti memiliki kesempatan untuk mewujudkan panggilan kita dalam pelayanan kepada sesama dan Negara. Kasih yang kita anut menjadi hukum utama kita, dan melalui kasih inilah kita dapat memberikan pelayanan yang tulus dan berharga. Kasih memandu kita untuk tidak sombong, tidak egois, dan memberikan sukacita yang mendalam yang mengarah kepada keselamatan abadi.

Saudara-saudari terkasih dalam Kristus. Dalam mengikuti Yesus dan memanggul salib-Nya, kita diberikan tantangan yang dalam, namun juga janji yang tak ternilai. Semua pilihan kita, baik dalam keseharian maupun dalam perjalanan spiritual, membawa implikasi yang mendalam bagi kehidupan kita dan bagi dunia di sekitar kita. Marilah kita memilih dengan bijaksana, agar setiap langkah yang kita ambil menjadi kesaksian atas kasih dan keselamatan yang Yesus tawarkan. Amin.

Toniadi (Pembimbing Masyarakat Katolik Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan)


Fotografer: Istimewa

Katolik Lainnya Lihat Semua

Mimbar Agama Lainnya Lihat Semua