Nasional

2019, Kemenag Diklat 61.541 Pegawai

Ciputat (Kemenag) --- Kementerian Agama terus meningkatkan kapasitas pegawainya melalui program pendidikan dan pelatihan (diklat). Tahun ini, lebih 61 ribu pegawai ditargetkan akan mengikuti diklat.

"Tahun 2019, kami targetkan memberikan diklat kepada 61.541 peserta," terang Kepala Balitbang-Diklat Abd Rahman Mas'ud pada pembukaan Diklat Tenaga Teknis Keagamaan dan Tenaga Administrasi di Kampus Pusdiklat Ciputat, Selasa (19/03).

"Jumlah itu terbagi dalam 1.865 angkatan Diklat," sambungnya.

Menurut Mas'ud, target 61.541 alumni itu terdiri dari 42.827 ASN atau 19.5 % dari total ASN Kemenag. Sisanya, 18.714 Non ASN atau sekitar 0.02 % pegawai Non ASN Kemenag yang mencapai 1juta. Mereka terdiri dari guru madrasah Non ASN, guru pondok pesantren, dan penyuluh Non ASN.

Diklat Tenaga Administrasi dan Tenaga Teknis yang dibuka hari ini oleh Menag Lukman Hakim Saifuddin, digelar serentak di 11 Balai Diklat Keagamaan (BDK), antara lain: BDK Banjarmasin, Denpasar, Medan, Surabaya, Palembang, Bandung, Semarang, Padang, dan BDK Makassar. Proses pembukaan juga disiarkan melalui video conference sehingga Menag bisa menyapa jajarannya di BDK.

"Total diklat hari ini diikuti 1.305 peserta. Tujuannya, meningkatkan kompetensi peserta untuk memberikan layanan yang lebih baik dan professional," ujar Mas'ud.

Ditambahkan Kabalitbang-Diklat, dari 1.865 angkatan, sebanyak 30 angkatan di antaranya adalah diklat moderasi beragama dengan target peserta 900 orang. Itu juga akan digelar di semua BDK.

"Materi moderasi beragama juga di insert dalam setiap kegiatan diklat. Litbang juga sudah siapkan konsep moderasi beragama dalam bentuk buku putih," tandasnya.

Khusus di Pusdiklat Ciputat, Diklat yang digelar antara lain Diklat Moderasi Beragama, Pentashihan Mushaf Alquran, Evaluasi Guru Ajar Agama, Diklat Pengelola BMN, dan Diklat Kepemimpinan III.

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua