Nasional

318 Petugas Haji Jeddah dan Madinah Dilepas

Jakarta (Pinmas) – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 1435H/2014M untuk daerah kerja (daker) Madinah dan Jeddah yang berjumlah 318 orang resmi dilepas keberangkatannya ke Tanah Suci untuk memulai tugas di daker masing-masing. Mereka akan bertugas selama 73 hari.

Pelepasan dilakukan Dirjen PHU Abdul Djamil di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Selasa (26/8).

Abdul Djamil dalam arahannya menyampaikan bahwa menjadi petugas haji adalah tugas mulia. Menurutnya, pengorganisasian haji merupakan mobilisasi orang dengan skala masif, memberangkatkan orang dengan jumlah besar dan memulangkan dengan latar belakang orang yang beragam, pendidikan, usia, budaya dan lainnya.

“Jamaah haji adalah cermin dari bangsa ini, dari Sabang-Merauke,” tegas Abdul Djamil mengingatkan.

Menurutnya, petugas haji dengan tipologi usia yang rata-rata muda dan latar belakang pendidikan tinggi diharapkan akan memudahkan mereka dalam melakukan adaptasi dengan situasi kondisi yang berbeda. “Kalau kta menempatkan diri sebagai khoodimul hujjaj, maka posisi kita (petugas) adalah melayani jamaah haji,” kata Djamil.

“Anda memiliki kehormatan melayani tamu Alllah, tanpa melihat status sosial dan kedudukan jamaahnya,” tambah Djamil.

Dikatakan Djamil, semakin jelas pelayanan maka pelayannya jelas, ini menjadi tolok ukur pelayanan modern. “Setiap jamaah membutuhkan petugas, itulah sesungguhnya nilai yang menjadi tipikal petugas yang berdedikasi dan berempati. Seorang petugas dalam tugasnya nyaris tidak mengenal waktu. Setiap jamaah akan selalu membutuhkan kehadirannya saat jamaah dihadapkan pada kesulitan,” terang Djamil.

Pengorganisasian haji memiliki keunikan sendiri. Djamil menyampaikan apresiasinya kepada seluruh petugas yang berasal dari instansi terkait seperti Kemenkes, TNI dan Polri. Kepada petugas, Djamil mengingatkan untuk jangan sombong, dan agar melakukan tugas dengan penuh keikhlasan.

“Sampaikan berita positif ke keluarga agar mereka tidak cemas, kita harus memahami psikologi keluarga di Tanah Air yang ditinggalkan untuk bertugas,” pesan Abdul DJamil. (dm/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua