Nasional

Bertemu Menag, Ketua STAIN Gajah Putih Sampaikan Usul Transformasi menjadi IAIN

Ketua STAIN Gajah Putih serahkan usul transformasi menjadi IAIN kepada Menag

Ketua STAIN Gajah Putih serahkan usul transformasi menjadi IAIN kepada Menag

Jakarta (Kemenag) --- Ikhtiar transformasi kelembagaan menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) terus dilakukan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Gajah Putih. Focus Group Discussion (FGD) di kampus STAIN Takengon digelar pada 24 Februari 2016 dengan mengundang Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin.

Selang beberapa bulan, tepatnya pada 14 Juni 2016, Ketua STAIN Zulkarnain beraudiensi dengan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, bersama Bupati Aceh Tengah dan pengurus Yayasan Gajah Putih Takengon.

Dalam kesempatan itu, Zulkarnain menyampaikan ucapan terima kasih kepada Mentri Agama yang telah menerima Bupati Aceh Tengah dan Pengurus Yayasan Gajah Putih Takengon. Zulkarnain melaporkan perkembangan STAIN Gajah Putih Takengon, sekaligus menyampaikan kelengkapan usul transformasi menjadi IAIN.

Bupati Aceh Tengah Nasaruddin saat itu juga menyampaikan lagi dukungannya atas ikhtiar transformasi kelembagaan yang dilakukan STAIN Gajah Putih Takengon. Sebagai bentuk nyata dukungan itu, Pemerintah Daerah Aceh Tengah telah menyiapkan lahan untuk lokasi pengembangan IAIN.

“Yayasan Gajah Putih telah bekerja dua tahun terakhir ini untuk proses penyiapan lahan tersebut. Hari ini, kami mohon perkenan bapak Menteri menerima hibah lokasi pengembangan untuk STAIN Gajah Putih Takengon, yang telah terbit sertifikatnya,” terang Nasaruddin.

“Kami masih memperoses sertifikat lokasi untuk berikutnya kami serahkan kembali,” sambungnya.

Selain sertifikat tanah lokasi pengembangan kampus STAIN Gajah Putih Takengon, dalam kesempatan itu diserahkan kembali dokumen usul tranformasi menjadi IAIN yang telah disempurnakan.

Menteri Agama Lukman Hakim menyambut baik keseriusan pemerintah daerah Aceh Tengah dan Yayasan Gajah Putih dalam mendorong kemajuan STAIN Gajah Putih Takengon. “Kami sangat senang, ini PTKIN yang masih baru, kita harapkan dikelola dengan baik,” pesan Menag.

“Terkait dengan tranformasi tentu ini akan dilakukan evaluasi semua persyaratannya oleh bidang terkait dalam hal ini Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam,” sambungnya.

Hadir dalam audiensi ini, Ketua Yayasan Gajah Putih Takengon, H. Samarnawan, Sekretaris Yayasan H. Mahmud Ibrahim, Dewan Pembina Yayasan H. Armia. Ikut mendampingi Ketua STAIN, Kasubag Perencanaan Adian dan Kabag AAKU STAIN Takengon Sayuti.

“Kami semua menyaksikan bahwa dokumen yang diterima Menteri Agama dari Bupati Aceh Tengah diserahkan kepada Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Prof. Arskal Salim dan Kasubdit Sarpras Sakdiah,” tutup Zulkarnain.


Editor: Moh Khoeron
Fotografer: Istimewa

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua