Nasional

Gaungkan Hasil Penelitian, Kemenag Helat Penyusunan Policy Brief

Jakarta (Kemenag) – Kementerian Agama melalui Puslitbang Lektur Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi (LKKMO) menghelat Penyusunan Policy Brief.

Kapuslitbang LKKMO Muhammad Zain mengatakan bahwa tujuan dari perhelatan ini adalah agar hasil penelitian dapat didengar oleh para pemangku kebijakan.

“Inti dari acara ini adalah bagaimana suara peneliti bisa tersampaikan kepada pemegang kebijakan secara baik,” Ungkap Zain saat kegiatan Penyusunan Policy Brief Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (30/07).

“Hasil riset harus dibuat menjadi policy brief yang lebih sederhana dan simpel,” lanjutnya.

Hadir sebagai peserta, perwakilan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Universitas Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah, serta unit eselon I Kementerian Agama lainnya.

Tampil sebagai narasumber, Guru Besar Universitas Indonesia Profesor Muhammad Mustofa. Menurutnya, dalam penyusunan policy brief, perlu strategi penyusunan kalimat agar mudah dicerna, simpel, namun tepat sasaran.

“Policy brief juga harus aplikatif. Harus bisa dilaksanakan,” kata Mustofa.

Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Politik ini juga mengatakan bahwa kerangka berpikir Indonesia harus diperhatikan dalam penyusunan policy brief. Mengingat Indonesia tidak hanya memiliki satu ciri, maka dalam perlakuan pelayanan tidak harus sama.

“Oleh karenanya, penelitian yang dilakukan haruslah sesuai dengan kebutuhan organisasi dan dalam rangka membantu pemecahan masalah pejabat publik,” ungkapnya.

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua