Nasional

Inilah makanan Jamaah Selama di Armina

Makkah (Pinmas) -- Dalam prosesi haji tahun 1435H/2014M, dijadwalkan pada tanggal 8 Zulhijah atau Kamis (2/10)) seluruh jamaah diberangkatkan dari Makkah ke Arafah yang diharapkan pada tengah malam seluruh jamaah sudah sampai di Arafah.

Keesokan harinya 9 Zulhijah atau Jumat (3/10) jamaah melasanakan wukuf dari tergelincirnya matahari (waktu dhuhur) sampai tenggelamnya matahari. Setelah waktu Magrib, jamaah bergerak menuju Muzdalifah untuk bermalam. Bagi jamaah Indonesia disarankan bergerak dari Muzdalifah ke Mina setelah tengah malam untuk selanjutnya melempar jumrah di Mina pada 4 Oktober mulai dini hari. Jamaah akan berada di Mina sampai 6 Oktober bagi yang mengambil nafar awal dan hingga 7 Oktober bagi yang mengambil nafar akhir.

Melihat padatnya kegiatan jamaah, maka urusan makan mendapat perhatian khusus. Selama di Arafah jamaah akan mendapat makan sebanyak empat kali makan pada 8-9 Dzulhijah, di Muzdalifah satu kali snack berat dan di Mina 11 kali termasuk coffe shop (10-13 Dzulhijjah).

Pengawas katering PPIH Arab Saudi Irfansyah menjelaskan untuk makan pagi jamaah akan mendapat nasi, satu lauk, sayur dan buah, untuk makan malam jamaah mendapat nasi, dua lauk, sayur dan buah. Seluruh makanan akan bercira rasa Indonesia, seperti goreng teri kacang, semur daging, dan balado kentang.

Sementara saat jamaah menuju Muzdalifah diberikan snack. Snack tersebut berisi dua botol air, roti, kurma dan mie instan dalam gelas yang tinggal diseduh air panas. Air panas akan banyak tersedia di tiga tempat tersebut sehingga jamaah tidak perlu bingung.

Selain itu, setiap jamaah juga akan mendapat satu paket lagi yang berisi kecap, saos sambal, serta perlengkapan minum. Perlengkapan minum ini terdiri dari gelas dan sendok, teh celup, kopi, kreamer, dan gula yang disiapkan untuk 4-5 hari. Sementara saos berguna jika makanan yang diberikan dirasa kurang pedas. (unggul/mss/mch2014)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua