Nasional

Jaga Kesehatan, Jemaah Diimbau Tidak Memaksakan Diri Jalani Arbain

Madinah (Kemenag) --- Kloter 44 Embarkasi Surabaya (SUB 44) menjadi jemaah haji Indonesia pertama gelombang kedua yang menginjakkan kaki di Madinah. Mereka tiba di Kota Nabawi pada Selasa (12/09) siang dan selama di Madinah akan menempati Hotel Elaf Al Bustan yang menjadi kawasan Sektor 5.

“Selama di Madinah Bapak/Ibu akan tinggal di Hotel Elaf al Bustan,” jelas Petugas Sektor 5 Mu'az sebelum jemaah turun dari bus.

“Jarak dari hotel ke Masjid Nabawi kurang lebih 300 meter. Dan masuk keluarnya, dari pintu nya nomor 6,” lanjutnya.

Mu’az turut mengimbau agar jemaah tidak lalai untuk minum. Ini adalah cara untuk mengimbangi kesehatan fisik, di tengah cuaca Madinah yang suhunya lebih dari 40 derajat celcius.

Terkait pelaksanaan shalat 40 waktu (Arbain) berjamaah di Masjid Nabawi, Mu'az mengimbau agar jangan dipaksakan. “Bagi yang mampu silahkan, bagi yang tidak mampu jangan dipaksakan,” ungkapnya.

Senada dengan Mu’az, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Nizar Ali juga mengimbau jemaah untuk memahami batas kemampuan fisik masing-masing, serta tidak memaksakan diri. “Bapak, Ibu, ada waktu 8-9 hari untuk beribadah Arbain di sini. Tapi tolong jangan memaksakan diri,” kata Nizar.

Sosialisasi semacam ini dilakukan oleh petugas Sektor tiap kali bus tiba di Madinah. Harapannya, jemaah akan aman dan lancar selama berada di Madinah, terutama ketika hendak beribadah di Masjid Nabawi.

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua