Nasional

Ka'bah

Mekkah,19/12 (MCH)--Hampir separuh dari seluruh jamaah haji Indonesia sudah melakukan Thawaf Wada atau Thawaf perpisahan. Selanjutnya, sebagian ada yang pulang melalui bandara King Abdul Aziz di Jedah, sebagian lagi yang masuk dalam gelombang dua, bergeser ke Madinah untuk melaksanakan Arbain (Shalat 40 Waktu bertutur-turut di Masjid Nabawi) yang kemudian langsung pulang ke tanah air. Saya pun dan seluruh petugas MCH Mekah serta seluruh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Mekah, dijadwalkan tanggal 2 Januari mendatang akan meninggalkan kota Mekah. Saya, seluruh petugas MCH, seluruh PPIH dan tentunya seluruh jamaah haji Indonesia tentunya akan sangat merindukan untuk kembali lagi ke tanah suci ini dan melihat, mengagumi serta beribadah di depan keagungan Rumah Allah SWT, Ka`bah. Dalam bahasa Arab, Ka`bah berarti bangunan yang berbentuk kubus atau segi empat. Dalam buku Ensiklopedi Haji dan Umrah, disebutkan bahwa dalam pengertian terminologi Islam, merupakan bangunan berbentuk kubus yang berlokasi di pusat Masjidil Haram dan merupakan Kiblat atau arah shalat umat Islam di seluruh dunia. Dalam Alquran kata Ka`bah ditemukan dua kali (selain kata al bait yang juga berarti Ka`bah), yaitu pad surat Al Maidah ayat 95 dan 97. Di ayat 97, yang artinya `Allah SWT telah menjadikan Ka`bah rumah suci tempat manusia berkumpul (Ka`bah dan sekitarnya menjadi tempat yang aman bagi manusia untuk mengerjakan urusan-urusan yang berhubungan dengan dunia dan akhirat dan pusat ibadah haji). Ka`bah dibangun oleh Nabi Ibrahim as bersama putranya Nabi Ismail as. Ketika pembangunan sampai pada sebuah sudut, Nabi Ibrahim meletakkan sebuah batu berwarna putih cemerlang yang dibawakan oleh Jibril kepada mereka. Batu ini dalam pembangunan selanjutnya berubah menjadi hitam dan hingga sekarang dikenal dengan Hajar Aswad. Ketika bangunan Ka`bah sudah tinggi, Nabi Ibrahim terus menyusun batu-batu dengan berpijak pada sebuah batu yang kemudian disebut dengan `Maqam Ibrahim` atau tempat pijakan kaki Nabi Ibrahim as. Setelah Nabi Ismail as wafat, tanggungjawab pemeliharaan Ka`bah berpindah ke tangan keturunan Nabi Ismail as. Selanjutnya, pada generasi kelima, oleh suku Amaliqah, dilakukan pemugaran terhadap Ka`bah. Sekanjutnya suku Jurhum (generasi keenam), diperbaharui oleh Qushai bin Qilab (generasi ketujuh) yang mlakukan perubahan terhadap dinding-dinding Ka`bah. Peembangunan selanjutnya (kedelapan) oleh Abdul Muthalib, kakek Rasulullah SAW. Generasi kesembilan yang melakukan pembaruan adalah suku Quraisy. Ka`bah mengalami upaya pmusnahan oleh orang dan kaum tertentu yang merasa cemburu melihat sakralnya Ka`bah. Pertama, ketika Raja Himyar, Tubba` bin Hasan yang beragama Yahudi kembali dari perang antara Aus dan Khazraj. Ia ingin menghancurkan Ka`bah, namun tidak berhasil. Kedua, peristiwa Ghatafan, yaitu upaya yang dilakukan orang-orang Ghatafan untuk menjadikan tanah suci tandingan dari kota Mekah. Inipun gagal. Ketiga, peristiwa tentara Abraha, yaitu uoaya yang dilancarkan oleh tentara Abraha, gubernur wilayah Najdan untuk membuat Ka`bah tandingan di kota Mekah. Juga berusaha menghancurkan Ka`bah oleh tentara Abraha. Upaya ini gagal setelah tentara Abrahah dihancurkan oleh tentara burung Ababil. Keempat, peristiwa Qaramitah di bawah pimpinan Abu Thair pada masa pemerintahan al Muqtadir (295-320 H) dengan upaya membuat Ka`bah tandingan. Juga berusaha menghancurkan Ka`bah. Kelima, peristiwa Amrillah, yaitu sebuah usaha yang dilakukan oleh sekelompok orang yang ingin menghancurkan Hajar Aswad dengan besi. Usaha ini juga gagal karena mendapat perlawanan dari penduduk kota Mekah. Diriwayatkan oleh Bukhari bahwa orang yang pertama mencuci Ka`bah adalah Rasulullah SAW. Setelah berhasil menaklukan kota Mekah dan menghancurkan segala bentuk berhala yang ditemukan di sekitar Ka`bah. Sampai saat ini praktek pencucian Ka`bah mdenjadi tradisi yang terus dilestarikan oleh pihak Kerajaan Arab Saudi, dua kali dalam setahun. Yaitu pada awal bulan Zulkaidah dan pada awal bulan Rabiul Awal. (osa)
Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua