Nasional

Keluarga Hitta Sukkaya, Caliadi: Jaga Keluarga Dasari Peradaban

(foto: istimewa)

(foto: istimewa)

Palu (Kemenag) --- Bimas Buddha mengadakan Pembinaan Keluarga Hitta Sukhaya se Sulawesi Tengah di Kota Palu. Kegiatan ini diikuti 100 peserta, terdiri dari pasangan Buddhis di Morowali, Toli toli, Donggala, dan Kota Palu.

Dirjen Bimas Buddha Caliadi berpesan bahwa keluarga adalah dasar peradaban dunia. Karenanya, keluarga harus dijaga agar terhindar dari perceraian.

"Untuk mengantisipasi perceraian yang terjadi pada masa sekarang ini maka Ditjen Bimas Buddha melaksanakan kegiatan Hitta Sukhaya. Dengan kegiatan ini diharapkan keluarga Buddhis bisa menjadi keluarga bahagia sejahtera," tutur Caliadi di Palu, Rabu (02/05) lalu.

Menurutnya, agar pernikahan bisa langgeng, umat Buddha harus memiliki pondasi dasar. Pondasi tersebut adalah Samma Saddha, Samma Sila, Samma Caga, Samma Panna.

Dikatakan Caliadi, faktor utama lainnya dalam kelanggengan pernikahan adalah kematangan usia dan pola pikir, saling mencintai, saling mengerti dan memahami, saling menerima, saling menghargai, saling percaya. Dengan ini, pernikahan umat Buddha akan lebih kokoh dan langgeng sampai tua.

Hadir dalam pembukaan kegiatan ini, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Tengah, Pembimas Buddha Provinsi Sulawesi Tengah, YM. Bhikkhu Jayamedho Thera, YM. Bhikkhu Candakaro Thera, YM. Bhikkhu Citavaro Thera. Hadir pula Ketua Majelis Agama Buddha se-Sulawesi Tengah. (dbb)

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua