Nasional

Kemenag Buka Empat Pelatihan Baru, Pendaftaran sampai 25 Januari

Kepala Balitbang Diklat Kemenag Suyitno

Kepala Balitbang Diklat Kemenag Suyitno

Ciputat (Kemenag) --- Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan Kementerian Agma memulai 2024 dengan membuka empat pelatihan baru. Keempat pelatihan itu adalah (1) Terampil Membuat Makalah: Best Practice Pembelajaran; (2) Microlearning: Membuat Project P5PPRA; (3) Web-Base: Pengelolaan Pembelajaran; (4) Implementasi Kurikulum Merdeka.

Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama, Amien Suyitno mengungkapkan bahwa empat pelatihan ini akan menjadi pembuka bagi sejumlah pelatihan lainnya. “Tahun 2024, Kemenag sudah menyiapkan 37 pelatihan, 18 lama dan 19 pelatihan baru,” ungkapnya di Jakarta, Selasa (23/1/2024).

Suyitno menambahkan, pelatihan ini tidak hanya dikhususkan bagi guru madrasah, tapi juga guru sekolah, masyarakat, dan siapa saja yang ingin menambah pengetahuan dan mengembangkan kompetensi. “Semua boleh ikut, tidak hanya guru madrasah. Pelatihan ini terbuka bagi siapa saja yang ingin mengembangkan kompetensi,” tambahnya.

Suyitno meminta maaf jika periode ini hanya membuka empat pelatihan dari 37 jenis pelatihan yang sudah tersedia. “Ini karena pada 2024 MOOC Pintar beralih ke versi 2, jadi membutuhkan adaptasi,” pintanya.

Menurutnya, peralihan ke versi 2 ini semata-mata untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat. “Pelatihan pada 2023 kemarin menjangkau 310 ribu peserta. Dengan jangkauan yang besar, kita membutuhkan platform yang lebih bagus lagi, karena jumlah ASN yang harus dilayani mencapai 3.2 juta orang,” tuturnya.

Balitbang Diklat pada tahun 2024 ini menargetkan jumlah peserta yang ditingkatkan kompetensinya melalui MOOC Pintar sebanyak satu juta peserta. “Ini sejalan dengan tagline kita, yaitu Kemenag Makin Digital,” tegasnya.

Pendaftaran pelatihan periode ini dibuka dari 22-25 Januari, sementara pelaksanaan pelatihan pada 26 - 31 januari 2025. Pendaftaran bisa dilakukan melalui PUSAKA SuperApps dan laman pintar.kemenag.go.id. [ ]


Editor: Moh Khoeron
Fotografer: Istimewa

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua