Makkah (Kemenag) --- Fase pemulangan jemaah haji Indonesia sudah memasuki hari ketujuh. Tidak hanya ke Jeddah, Makkah juga sudah mulai memberangkatkan jemaah menuju Madinah. Sementara, sejumlah jemaah masih dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daker Makkah.

Penanggung jawab medis KKHI Makkah dr. Nirwan satria mengatakan kalau pihaknya terus mengupayakan agar jemaah yang dirawat bisa pulang ke Indonesia untuk berkumpul dengan keluarga. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui skema tanazul.

“Jemaah yang sesuai kriteria kita tanazul kan. Artinya, jemaah pulang tidak bareng dengan kloternya. Ada yang kloternya ke Madinah, tapi karena kondisi jemaahnya kita pulangkan ke Indonesia,” terang Nirwan di Makkah, Selasa (12/09).

Menurut Nirwan, saat ini KKHI sudah mempunyai seat (kursi penerbangan) tanazul lebih kurang untuk 85 orang. Beberapa di antaranya sudah diberangkatkan ke Jeddah dan diterbangkan ke Tanaj Air. “Saat ini kita sudah bolak balik ke Jeddah hingga 10 tim. Satu tim bisa membawa dua atau tiga jemaah sesuai kondisi jelang keberangkatan,” ujarnya.

Untuk jemaah yang sudah membaik dan kloternya masih di Makkah, lanjut Nirwan, akan dikembalikan ke rombongannya sehingga mereka bisa kembali ke Indonesia atau berangkat ke Madinah bersama-sama. “Ada juga beberapa jemaah yang saat ini masih dirawat, sementara kloternya sudah berangkat ke Madinah. Jemaah tersebut kita rawat dulu sampai pada masanya kita evakuasi ke Madinah,” tuturnya.

Nirwan berharap seluruh jemaah sudah bisa dipulangkan sebelum berhentinya operasional KKHI Makkah. Rencananya, KKHI Makkah akan tutup pada 25 September 2017. “Jika sampai petugas kesehatan kembali ke Indonesia masih ada jemaah yang dirawat, akan ada tim khusus yang akan mengurus mereka di sini,” ujarnya.

Sebanyak 16 kloter telah diberangkatkan menuju Madinah sejak hari ini. KKHI Makkah juga sudah mengevakuasi jemaah dirawat menuju KKHI Madinah. Kasubsi KKHI Daker Madinah Ika Nurfarida menjelaskan bahwa sudah ada 37 jemaah yang tiba di KKHI Madinah. Mereka mulai masuk Madinah har ini, sekitar jam 10 waktu Arab Saudi.

“Kalau dari laporan TKHI, banyak jemaah yang mulai menurun nafsu makan, terutama jemaah lansia. Kalau jemaah di luar lansia, keluhannya umumnya batuk pilek,” ujar Ika.

Ika mengimbau agar jemaah tetap menjaga kondisi fisik dan mental. Caranya adalah dengan makan teratur dan banyak minum, menggunakan alat pelindung diri, menyesuaikan aktivitas ibadah dengan kemampuan, serta sabar menunggu kepulangan ke Tanah Air.

“Kepala regu, kepala rombongan, dan atau keluarga harus mendampingi jemaah risti di setiap aktivitas,” tandasnya.