Nasional

Menag: Guru Profesi Mulia

Jakarta (Pinmas) —- Guru adalah profesi yang sangat mulia. Jasanya tidak bisa diukur dengan materi karena setiap hari guru senantiasa memberikan nilai-nilai baik kepada seluruh peserta didik Indonesia.

Penegasan ini disampaikan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin usai menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Peringatan Hari Guru Nasional dan PGRI ke-69 di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Senin (24/11). Upacara ini diikuti oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan, Pengurus Pusat Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), serta ribuan guru sekolah dan madrasah.

“Jadi guru-guru memang sangat mulia. Bagaimanapun kita tahu bahwa guru adalah profesi yang sangat mulia yang jasanya tidak bisa diukur dengan materi karena dari hari ke hari selalu memberikan nilai-nilai baik kepada seluruh anak didik kita,” kata Menag.

Sebagai organisasi besar dan memiliki sejarah panjang, Menag berharap di ulang tahunnya yang ke-69, PGRI dapat terus menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang terus berubah guna memberikan yang terbaik buat peserta didik Indonesia. “Saya percaya penuh bahwa pengurus PGRI punya kemampuan untuk itu,” tutur Menag.

Hari Guru Nasional diperingati bersama hari ulang tahun PGRI, yaitu setiap 25 November. Hari Guru Nasional umumnya dirayakan dalam bentuk upacara peringatan di sekolah/madrasah dan pemberian tanda jasa bagi guru, kepala sekolah/madrasah, dan pengawas sekolah/madrasah. Guru di Indonesia dinilai sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. (cw/mkd/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua