Nasional

Menag Terima Dirut Metro TV, Sinergikan Program Keagamaan

Menag Lukman menerima kunjungn Dirut Metro TV Suryo Pratomo beserta jajarannya di Kantor Kemenag. (foto: gepenk)

Menag Lukman menerima kunjungn Dirut Metro TV Suryo Pratomo beserta jajarannya di Kantor Kemenag. (foto: gepenk)

Jakarta (Kemenag) --- Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menerima Dirut Metro TV Suryopratomo di kantor Kementerian Agama, Jakarta. Pertemuan kedua belah pihak untuk menyinergikan program-program tayangan keagamaan.

“Kami senang menerima kunjungan ini, demi peningkatan kuantitas dan kualitas Metro TV dalam program siaran keagamaan,” kata Menag, Selasa (30/01).

Menag Lukman didampingi Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, M. Arfi Hatim, Direktur Penerangan Agama Islam, Ditjen Bimas Islam Khoiruddin, serta Sesmen Khairul Huda Basyir.

“Saya sangat apresiasi terhadap Metro TV yang mempunyai tekad memiliki program syair keagamaan yang lebih baik,” lanjut Menag.

Menurutnya, program semacam ini sejalan dengan misi Kemenag agar syiar keagamaan terpublikasi dengan baik. “Saya pikir ini positif, semisal ada program syiar anak negeri, dan hafidz Indonesia,” ujar Menag.

Diakui Menag, mengurus agama di Republik Indonesia ini tidak gampang. Sebab, persoalan agama sangat sensitif, apalagi terkadang masyarakat lebih ekspresif, bahkan dalam hal tertentu mudah meletup.

Pada tataran ini, Menag Lukman menilai stasiun televisi sangat penting membawakan program-program keagamaan yang edukatif dan mencerahkan. “Ini yang dituntut masyarakat,” tambah Menag.

Menag berharap stasiun-stasiun televisi di Tanah Air mensyiarkan program-program keagamaan tidak hanya pada Ramadhan saja, namun juga hari-hari biasa secara berkelanjutan.

Dirut Metro TV Suryopratomo menyampaikan terima kasih kepada Kemenag yang telah melibatkan Metro TV dalam publikasi kegaitan keagamaan. Dia mengaku sudah melakukan persiapan program Ramadhan. Menurutnya, membuat program yang berfungsi tidak hanya menjadi tontotan, namun tuntunan dan bimbingan yang baik bagi masyarakat tidak bisa dilakukan mendadak.

“Tidak hanya cari iklan dalam menyiarkan, namun ada sisi positifnya,” tambah Suryo.

Sambut Ramadhan 2018, Metro TV rencananya akan membuat beberapa program baru, antara lain Hafidz Indonesia. Menurut Suryo, kedatangan tim Metro TV menemui Menteri Agama untuk mendapatkan bimbingan dan arahan, agar agenda besar Ramadhan tersampaikan dengan baik.

“Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan, untuk program Hafidz Indonesia. Ke mana kami dapat bekerjasama agar tidak keliru ke depannya,” tutur Suryo.

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua