Nasional

Pemondokan di Madinah, DPR Pertimbangkan Sewa Musim

Madinah (Pinmas) – Pemondokan jemaah di Madinah menjadi perhatian DPR RI, terlebih tahun ini ada sejumlah kloter jemaah yang ditempatkan di luar Markaziah. Terkait ini, DPR mempertimbangkan mekanisme kontrak pemondokan di Madinah dilakukan dengan mekanisme sewa musim. Sistem layanan saat ini berpengaruh terhadap layanan katering, kemudian ada efek domino yang lain.

“Saya kira dari evaluasi yang kita lakukan, ada anggota yang menyampaikan mungkin ada baiknya seperti pemondokan di Mekkah, jadi ada kepastian bahwa satu bangunan itu pasti diberikan untuk jemaah haji kita,” ujar Ketua Komisi VIII DPR RI Ida Fauziah saat konprensi pers usai rapat kerja dengan PPIH daerah kerja Madinah, Minggu (21/9).

“Ini perlu dikaji pemerintah yang akan datang atau penyelenggara haji yang akan datang, kalau itu ternyata justru memberikan kenyamanan bagi jemaah haji kita, Saya itu patut untuk dipertimbangkan, meski harganya kalau dihitung ternyata hampir dua kali lipat,” lanjut Ida.

Ida mengatakan, bahwa penyelenggaraan haji tahun ini yang paling berat adalah pemondakan di Madinah. Ia mengaku sempat ngobrol dengan jemaah dan mereka mengeluhkan, meskipun ada kendaraan, tapi kendaraan itu diprioritaskan bagi jemaah lansia , jadi mereka cukup jauh jalan, padahal mereka tuntutan memperoleh Arbain, dan akhirnya berpengaruh kesehatan jemaah.

“Saya kira pertimbangan memberikan layanan bagi jemaah juga harus jadi pertimbangan, harga memang naik , tapi kalau itu justru memberikan kenyamanan pada jemaah kita dan akhirnya kekhusuan jemaah haji kita bisa didapatkan dari pelayanan seperti itu, kenapa tidak, kita pertimbangkan,” tutur Ida. (dm/mch2014).

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua