Nasional

Pendirian MAN IC Sorong Bukti Keberpihakan Kemenag

Sorong (Pinmas) --- Direktur Pendidikan Madrasah, M. Nur Kholis Setiawan menyatakan bahwa Pembangunan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) di Kabupaten Sorong merupakan bukti keberpihakan Kementerian Agama dalam memperkuat akses dan mutu pendidikan di daerah kepulauan di Indonesia.

Pernyataan tersebut disampaikan Nur Kholis Setiawan pada pertemuan khusus dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Sorong dan Kantor Kementerian Agama Provinsi Papua Barat, Kankemenag Kabupaten Sorong dan Kota Sorong, Jumat (21/11) lalu, di Kampung Baru, Sorong.

Hadir dalam pertemuan ini, Wakil Bupati Sorong, Suko Harjono, Asisten II Pemkab Sorong H. Gane dan Kepala BPN. Sementara dari unsur Kementerian Agama, hadir Kakanwil Papua Barat, Kabag TU Kanwil Papua, Kepala Bidang Pendidikan Islam, serta Kepala Kankemenag Kab. Sorong dan Kota Sorong.

Sebagaimana diketahui Direktorat Pendidikan Madrasah, Ditjen Pendidikan Islam tengah menginisiasi berdirinya 20 MAN IC di beberapa wilayah Indonesia, untuk memberikan pendidikan yang berkualitas. Salah satu di antaranya adalah MAN IC Kab. Sorong Provinsi Papua Barat, yang saat ini sedang dalam proses pembangunan.

“Kita perlu berbagi peran dan koordinasi intensif antara Pemda Kabupaten Sorong dengan Kementerian Agama RI terkait progress pembangunan MAN IC,” kata M. Nur Kholis Setiawan.

Pemda Kab. Sorong telah menghibahkan 8,5 Ha tanah untuk pembangunan MAN IC dari 10 Ha yang dijanjikan sebagai syarat minimal didirikannya MAN IC. Bahkan, 8,5 Ha tanah yang akan digunakan untuk pembangunan MAN IC tersebut telah bersertifikat atas nama Kementerian Agama RI.

Pada kesempatan itu, M. Nur Kholis Setiawan meminta agar pembangunan MAN IC di Sorong yang mulai pembangunannya sejak akhir 2013 bisa dipercepat. Kanwil, Kankemenag Sorong dan Pemda Sorong serta pihak-pihak terkait diharapkan melakukan langkah-langkah cepat dan sistematis dan berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah terkait perkembangan pembangunan ruang kelas, asrama siswa, laboratorium, dapur, sarana ibadah dan lain-lain.

Direktur yang masih tercatat sebagai Dosen UIN Sunan Kalijaga ini merasa gembira dengan progress pembangunan MAN IC sebagaimana dilaporkan oleh Kepala Bidang Pendidikan Islam, A. Kholik Rumkel. Pada tahun ini akan selesai pembangunan asrama putera dan pondasi untuk asrama puteri. Pada tahun 2015 akan diteruskan pembangunan asrama puteri dan ruang kelas serta prasarana lainnya.

M. Nur Kholis Setiawan menambahkan, pembangunan MAN IC di 20 provinsi ditargetkan akan selesai pada tahun 2017. Untuk 14 provinsi lainnya, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin sudah berjanji akan memantau secara langsung dan berkordinasi dengan para Gubernur terkait.

Sementara itu, Wakil Bupati Kab. Sorong, Soko Harjono menyampaikan rasa terimaksih atas kerjasama antara Pemda Kab. Sorong dengan Kementerian Agama dalam Pembangunan MAN IC. “Saya sudah mendengar kehebatan MAN IC Serpong dan Gorontalo dalam melahirkan anak-anak hebat berkualitas,” katanya.

Soko Harjono menambahkan bahwa kami banyak berharap dari MAN IC ini akan lahir SDM berkualitas untuk mengolah sumber daya alam di Papua Barat, khususnya di Sorong yang melimpah, baik sumber daya kelautan, pertanian, gas bumi, dan sumber-sumber alam lainnya. Pemda Kabupaten Sorong melalui Wakil Bupati berkomitmen untuk membangun infrastruktur lain yang belum dibangun oleh Kementerian Agama, seperti akses jalan, listrik, pagar keliling, serta sarana ibadah. Sedangkan sisa tanah 1,5 dalam waktu dekat akan segera dipenuhi. (RB/mkd/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua