Nasional

Perkuat Mutu Dosen PTKI, Ini Langkah Kemenag

Bogor (Kemenag) --- Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama menyiapkan sejumlah langkah untuk memperkuat mutu dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI). Direktur Diktis Nizar Ali mengatakan dosen merupakan tonggak penentu kemajuan perguruan tinggi dan penjamin kualitas generasi bangsa di masa mendatang.

Untuk itu, lanjutnya, rekrutmen dan pengembangan karir dosen mesti mendapat perhatian. "Diperlukan manajemen pengelolaan dosen yang efektif, terencana dan sistematis. Sertifikasi dosen mesti menjadi Instrumen memperkuat mutu sehingga harus dilakukan secara akuntabel dan transparan," terangnya saat menjadi narasumber pada Rapat Koordinasi Nasional Sertifikasi Dosen 2017 di Bogor, Jumat (19/05).

Kegiatan ini diikuti para Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) PTKI Negeri dan Kopertais seluruh Indonesia. Menurut Nizar, pihaknya tengah menyiapkan sejumlah langkah manajemen penguatan mutu dosen melalui sertifikasi, yaitu:

Pertama, penguatan basis data dosen. Baseline dosen PTKI akan segera ditata dalam sistem data yang akurat dan lengkap agar dapat menjadi acuan pemetaan pengembangan mutu dan karir dosen. Untuk itu, basis data juga akan mencakup data kinerja, penelitian, publikasi ilmiah, sertifikasi dan lainnya, baik dosen PNS maupun bukan PNS.

Kedua, finalisasi Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN). Kemenag segera merampungkan proses ini karena NIDN menjadi prasyarat wajib integrasi data dosen secara nasional.

Ketiga, memperkuat mutu akademik program studi (prodi) dan memperluas basis keilmuan dengan pendirian prodi-prodi baru yang relevan. Harus ada sinergi antara subdit kelembagaan dan subdit akademik. Subdit akademik concern pada mutu akademik prodi dan subdit kelembagaan memperkuat strukturnya.

Keempat, melalui program 5000 doktor, Kemenag harus menghasilkan tenaga-tenag dosen yang qualified dari berbagai lini disiplin ilmu. Tahun 2017, Kemenag memberi keleluasaan bagi calon doktor untuk memilih prodinya.

Nizar meminta jajarannya untuk segera memetakan dosen secara nasional dari sisi kualifikasi dan disiplin keilmuan sesuai roadmap pengembangan perguruan tinggi Kemenag. Terkait ini, Nizar menilai LPM menjadi aktor penting di setiap perguruan tinggi. (Tohar/M30/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua