Nasional

Ribuan Masyarakat Hadiri Penutupan MTQ VII Papua Barat

Asisten I Asisten Bidang Pemerintahan Umum dan Otonomi Khusus Papua Barat Musa Kamudi (foto: Murtiadi)

Asisten I Asisten Bidang Pemerintahan Umum dan Otonomi Khusus Papua Barat Musa Kamudi (foto: Murtiadi)

Sorong (Kemenag) --- Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII Provinsi Papua Barat malam ini ditutup Asisten I Bidang Pemerintahan Umum dan Otonomi Khusus Papua Barat Musa Kamudi.

Sejak sore hingga malam hari, kota Sorong diguyur hujan. Namun ribuan masyarakat tetap hadir dan memadati lapangan Aimas, Kota Sorong.

“Terimakasih kepada semua panitia dan masyarakat. Atas nama pemerintah, mewakili Gubernur Papua Barat, saya tutup MTQ VII ini, semoga menjadi wasilah kebaikan bagi kita semua,” kata Musa Kamudi, Sabtu (12/05) malam.

Musa berharap, peserta MTQ VII kembali ke daerah masing-masing dengan membawa kesan baik selama berada di Sorong. Dalam setiap perhelatan pasti ada yang kalah dan ada yang menang. Musa berharap, baik yang juara ataupun belum, bisa berbangga hati karena sudah dapat menampilkan kemampuan masing-masing sebagai wakil terbaik dari kabupatennya.

“Kalian semua adalah anak-anak bangsa terbaik dari perwakilan kabupaten masing-masing, terus belajar dan belajar,” kata Musa.

Bagi para pemenag, jangan berpuas diri, lanjut Musa, karena di depan ada perjuangan yang lebih besar, yakni membawa nama Provinsi Papua Barat di ajang MTQ Nasional di Sumatera Utara pada September mendatang. “Teruslah berlatih, dan berlatih,” tambah Musa.

Ketua Panitia MTQ VII M Said Nur menyampaikan, gelaran MTQ VII ini memberi kesejukan bagi peserta dan masyarakat Papua Barat. Pertemua peserta MTQ dari berbagai daera menjadi ajang saling bertukar ilmu, pengalaman, dan bahkan kebiasaan daerah masing-masing.

“Mari kita pulang ke daerah masing-masing dengan membawa senyum bahagia. Bagi yang belum mendapat juara, bisa berbenah diri untuk perlombaan di masa mendatang. Bagi pemenang jangan berpuas diri, karena ada tantangan besar pada tingkat nasional,” kata M Said.

“Menjelang Ramadhan, kami segenap panitia, meminta maaf atas segala khilaf," tutupnya.

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua