Nasional

Soal Tukin, Sekjen Kemenag Tandatangani Kerjasama dengan BTN

Jakarta (Pinmas) —- Sekretariat Jenderal Kementerian Agama dan PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk, melakukan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dalam pengelolaan pembayaran tunjangan kinerja (Tukin) di lingkungan Kementerian Agama. Selain itu, PKS ini juga terkait dan penyaluran fasilitas kredit konsumen kepada pegawai di lingkungan Sekretariat Jenderal Kemenag, di Ruang Rapat Sekretariat Jenderal, Gedung Kemenag, Lapangan Banteng, Lantai 2, Kamis (11/12).

Pihak Sekretariat Jenderal ditandatangani oleh Sekjen Nur Syam, sedang dari pihak BTN, diwakili oleh Direktur Asset dan Management BTN, Iman Nugroho Soeko. Hadir dalam penandatanganan PKS tersebut, Karo Keuangan, Sesditjen PHU, Sesditjen Bimas Islam, Sesditjen Bimas Kristen, Sesditjen Bimas Hindu, Sesditjen Bimas khatolik dan Sesitjen Kemenag.

Dalam kesempatan tersebut, Sekjen Nur Syam menyatakan bahwa Kemenag mempunyai 4.484 Satker yang bisa diajak kerja sama. “Untuk belanja pegawai Kemenag, ada 27 Triliun rupiah lebih. Untuk tukin, sekitar 2,4 T. dan Satuan kerja di kemenag merupakan satker terbesar di seluruh kementerian di Indonesia. Pegawai kami 239 ribu lebih PNS, yang non PNS lebih besar lagi,” tambah Sekjen.

BTN dipersilahkan untuk bekerja sama dengan satker-satker yang berada dalam naungan Kemenag. “Produk-produk yang ada dalam BTN, bisa dimanfaatkan pegawai Kemenag. Harapan kami, BTN bisa bekerja sama dengan baik. Minimal, untuk PKS ini, Tukin tidak terlambat, pelayanan yang cepat dan memuaskan serta tidak ada komplain,” harap Sekjend.

“Semoga, setelah penandatanganan PKS ini, satker-satker lainnya bisa mengikuti apa yang telah kita awali, ini ada para sesditjen, mungkin bisa diajak kerja sama,” imbuh Sekjend. (g-penk/mkd/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua