Nasional

Trisna Willy: Anggota DWP Harus Teladani Kartini

Penasihat DWP Kemenag Trisna Willy beri sambutan pada Peringatan Hari Kartini Dharma Wanita Pusat Kementerian Agama. (foto: sugito)

Penasihat DWP Kemenag Trisna Willy beri sambutan pada Peringatan Hari Kartini Dharma Wanita Pusat Kementerian Agama. (foto: sugito)

Jakarta (Kemenag) --- Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama menggelar peringatan Hari Kartini, Jumat (28/04). Kegiatan ini dimeriahkan dengan lomba mewiru kain dan memakai make up tanpa kaca.

Acara yang mengangkat tema 'Dengan Semangat Kartini Kita Tingkatkan Kepribadian Anggota Dharma Wanita Persatuan Kementerian Agama dalam Memantapkan Peran sebagai Pendamping Suami' ini dihadiri pengurus dan anggota DWP Kemenag pusat, pengurus DWP Kanwil Kemenag Provinsi DKI Jakarta, pengurus DWP Kanwil Kemenag Provinsi Banten, dan pengurus DWP Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat.

Penasihat DWP Kemenag Trisna Willy berpesan agar seluruh anggota DWP meneladani Kartini. Menurutnya, Kartini merupakan sosok pembelajar yang penuh semangat menggali informasi dari banyak sumber atau literatur. "Semangat Kartini sebagai pembelajar itulah yang kiranya perlu kita teladani," ujarnya.

Untuk itu, anggota DWP diminta terus semangat untuk mau belajar tentang banyak hal. Selain belajar, anggota DWP juga harus dapat menjadi pribadi yang menyenangkan bagi suami, serta mendukung karirnya.

"Kita harus terus belajar meningkatkan kapasitas diri atau pribadi agar menjadi pendamping suami yang terbaik," tambahnya.

Selain itu, anggota DWP harus dapat belajar memahami keterbatasan dan kemampuan suami. Bahkan, lanjut Willy, belajar meningkatkan kemampuan diri agar dapat mendukung perekonomian keluarga.

Dengan kemajuan teknologi yang berkembang pesat, Willy juga meminta anggota DWP dapat memanfaatkan teknologi dengan baik. "Kemajuan teknologi hendaknya digunakan secara positif dan produktif, bukan malah sebaliknya," tuturnya.

Ketua DWP Indah Nur Syam mengingatkan bahwa esensi Hari Kartini adalah bukan hanya memperingati hari lahir Kartini, namun juga memahami cita-cita yang Kartini perjuangkan.

Menurut Indah, peranan wanita sangat penting dalam kehidupan masyarakat, selain sebagai istri juga sebagai ibu dan memberikan pengajaran kepada anak-anaknya. (Didah/mkd/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua