Nasional

UIN Alauddin Makassar Dominasi Emas Cabor Silat

Banda Aceh (Kemenag) --- Kontingen UIN Alauddin Makasar mendominasi perolehan medali emas cabang Pencak Silat pada Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIOJIR) VIII 2017 di UIN Ar Raniri Aceh. Medali emas tunggal putri, ganda putra, dan beregu putri diborong hingga UIN Alauddin meraih emas terbanyak untuk cabor ini.

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UIN Alauddin Makassar Aisyah mengatakan, medali emas Pencak Silat Tunggal Putri diraih Syahriah Ramadhani Syahrir, mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Sementara ganda putra, medali emas diraih oleh Taufiq Hidayat dan Ikrar Wisaldi Saiful, keduanya adalah Mahasiswa Fakultas Syariah.

"Medali emas silat beregu puteri diraih Naili Suri Intuzhami, Nirma Nasir Puteri, dan Nur Faizah Ashri. Ketiganya adalah mahasiswa fakultas Saintek," terang Aisyah, Minggu (30/04).

Selain itu, lanjut Aisyah, UIN Alauddin Makassar juga meraih medali emas pada cabor Sepak Takraw beregu. Tim Takraw UIN Makassar terdiri dari Andi Bimontoro (FEBI), Abd. Alim (FEBI), Hasriady (FEBI), Muh. Riski Kamal (FEBI), Andry Purnomo (Fakultas Dakwah), Perdana Putra Khair (Fakultas Adab), Wahyuddin (Fakultas Syariah), serta Irwan Gunawan, Nur Ichsan Amin, dan Yusrianto dari Fakultas Saintek.

Menurut Aisyah, kontingen UIN Alaudin mengirimkan 76 orang terdiri dari 57 atlet, 19 official dan pelatih, serta satu orang pimpinan kontingen pada PIONIR VIII. Aisyah menilai timnya sudah bekerja maksimal meski target juara umum belum bisa diraih.

"Perolehan medali pada PIONIR VIII ini cukup merata dan bersaing dengan ketat, tidak memandang apakah berasal dari UIN, IAIN dan STAIN," ujarnya.

Aisyah berjanji untuk meningkatkan pembinaan olahraga di kampusnya. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah menyediakan pelatih yang bagus serta membangun sarana dan prasarana yang memadai bagi berkembangnya olahraga, seni dan riset di UIN Alauddin Makasar.

PIONIR VIII mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se Indonesia tahun 2017 ditutup pada Minggu malam. UIN Ar-Raniry Banda Aceh menjadi juara umum pada ajang dua tahunan ini setelah berhasil meraih 6 emas, 3 perak, dan 9 perunggu. Posisi kedua diraih IAIN Tulungagung dengan 6 emas, 3 perak, dan 3 perunggu. Sementara posisi ketiga diraih UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan 2 emas, 6 perak, dan 2 perunggu.

Atas hasil ini, UIN Ar-Raniry berhak memperoleh piala bergilir yang sebelumnya dipegang oleh IAIN Banten (sekarang UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten). Piala bergilir diserahkan Rektor UIN Ar Raniry Farid Wajdi mewakili Menteri Agama Republik Indonesia kepada Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Ar-Raniry, Syamsul Rijal. (RB/mkd/mkd)

Tags:

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua