Nasional

Upaya Kemenag Tingkatkan Kualitas Kehidupan Beragama dan Sukseskan Pilkada Serentak

Jakarta (Kemenag) --- Kementerian Agama terus berupaya meningkatkan kualitas kehidupan dan kerukunan umat beragama. Kedua hal ini penting dalam rangka memperkuat hormoni kehidupan berbangsa, terlebih dalam rangka menyambut gelaran pilkada serentak.

Pemerintah akan kembali menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada tahun 2018. Sebelumnya, DKI Jakarta akan menggelar pilkada putaran kedua pada 19 April 2017. Sejumlah upaya Pemerintah dilakukan untuk mensukseskan gelaran pilkada yang kondusif dan demokratis.

Dalam konteks peningkatan kualitas kehidupan dan kerukunan beragama, Kepala Biro Umum Syafrizal mengatakan bahwa Kementerian Agama juga tengah melakukan sejumlah upaya.

"Kemenag sudah mengumpulkan para tokoh agama, budaya, dan pers untuk menjaring aspirasi umat dalam menjaga kehidupan beragama yang baik di Indonesia," terang Syafrizal saat mengikuti Rapat Analisis Kamtibmas menghadapi Pilkada DKI Putaran Kedua dan Pilkada Serentak 2018 di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Senin (27/03).

Rapat yang dipimpin langsung oleh Menkopolhukam Wiranto ini dihadiri juga jajaran pimpinan POLRI, TNI, BIN, dan Kemkominfa.

Selain itu, upaya lain yang dilakukan Kemenag adalah menjalin komunikasi efektif guna memperkuat jaringan ulama moderat. "Kemenag saat ini masih menyempurnakan draft pedoman bersama ceramah di rumah ibadah. Draft itu nantinya akan dibahas bersama dengan pimpinan ormas dan tokoh agama agar menghasilkan yang terbaik buat umat," ujarnya.

"Kemenag juga sedang merumuskan panduan bermedsos sesuai tuntunan agama," tambahnya.

Di samping itu, Kemenag juga akan mentashih atau membaca ulang buku pendidikan agama di sekolah. Hal ini dilakukan untuk memastikan semua materi pelajaran yang tercakup di dalamnya sudah sesuai dengan visi Indonesia.

Selain tashih buku agama, Kementerian Agama juga sudah memberikan pengayaan tehadap para guru pendidikan agama Islam terkait materi Islam Rahmatan lil 'Alamin (ISRA). Kemenag sudah memiliki buku ISRA yang juga menjadi buku pegangan para guru. Buku yang dirilis oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin ini juga dijadikan sebagai materi pelatihan.

"Semua langkah yang dilakukan Kemenag, selain dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan, juga bertujuan merawat suasana yang damai dan sejuk di Indonesia," tandasnya.

Pilkada serentak kedua akan digelar pada Juni 2018. Pilkada ini lebih besar dari gelaran pertama pada awal 2017 lalu, karena akan diselenggarakan di 171 daerah. (mkd/mkd)

Nasional Lainnya Lihat Semua

Berita Lainnya Lihat Semua