Solo (Kemenag) --- Prestasi tingkat nasional kembali ditorehkan guru madrasah. Rusdi Mustapa, guru sejarah MAN 1 Solo berhasil meraih juara ketiga Teacher Literacy Awards yang diumumkan pada 23 Maret 2022.

Teacher Literacy Awards merupakan kompetisi inovasi dan strategi memajukan pendidikan literasi bagi pendidik di Indonesia. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Nyalanesia, sebuah platform yang menyajikan puluhan program literasi terintegrasi yang memfasilitasi Akademisi Indonesia untuk menerbitkan karya, belajar dan mengasah kompetensinya, serta meningkatkan karir, dan prestasi prestasi.

Selain menjadi ajang kompetisi, Teacher Literacy Awards merupakan ajang publikasi dan penyebaran inspirasi bagi para pendidik atas dedikasinya dalam mengembangkan program literasi di sekolah.

Menurut Rusdi, sebelum mengikuti Teacher Literacy Awards, guru mengikuti program Gerakan Sekolah Menulis Buku (GSMB). "Program ini memberikan kesempatan bagi guru dan siswa untuk bisa menghasilkan karya buku antologi. MAN 1 Solo memilih penulisan cerpen yang diikuti oleh 30 siswa," ujar Rusdi di Solo, Kamis (24/3/2022).

“Alhamdulillah buku antologi cerpen sudah kami terima dan sangat membuat siswa bangga,” sambungnya.

Setelah mengikuti Gerakan Sekolah Menulis Buku, Rusdi mengikuti seleksi pemilihan Teacher Literacy Awards dengan tema "Program literasi yang dilakukan guru di sekolah". Seluruh peserta diwajibkan membuat video profil terkait program literasi yang dilakukan durasi 10 menit.

"Selanjutnya saya kirimkan kepada panitia dan melewati proses penilaian yaitu wawancara secara daring," papar Rusdi.

Video profil yang dikirimkan Rusdi berhasil masuk nominasi 25 besar nasional untuk selanjutnya menunggu pengumuman pada 23 Maret 2022. Selain meraih juara 3 Teacher Literacy Awards, MAN 1 Solo juga masuk 50 nominasi nasional sekolah aktif literasi.

Menurut Kepala MAN 1 Solo, Slamet Budiyono, prestasi ini menjadi kebanggaan bagi instansi Kementerian Agama umumnya dan MAN 1 Solo khususnya.

"Prestasi ini dapat mengangkat Marwah madrasah di kancah nasional terutama di bidang literasi. Teruslah berprestasi dan menginspirasi kita semua termasuk untuk menginspirasi siswa siswi kita. Tradisi juara ini mengukuhkan MAN 1 Solo sebagai madrasahnya para juara," pungkas Slamet Budiyono.