Depok (Kemenag) --- Upaya Inspektorat Jenderal untuk menguatkan peran Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) terus dilakukan. Hal ini mewujud pada kunjungan kerja Inspektur Jenderal Faisal dalam rangka Pembinaan Tata Kelola dan Peninjauan Bangunan UIII.

Disampaikan Irjen Faisal bahwa Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) harus memiliki landmark sehingga dapat tergambar arah dalam mewujudkan visi Kementerian Agama. “Penting bagi kita untuk mengerti positioning PTKN kita ada di mana, sehingga ke depan dapat diukur cara mencapai tujuannya sesuai visi dari Kemenag,” tuturnya pada Rabu (22/2/2023).

“Di sini pentingnya landmark PTKN,” imbuhnya.

Menurutnya, ke depan UIII harus memiliki daya tarik agar menjadi prioritas tujuan masyarakat untuk kuliah. “UIII harus berbeda dengan PTKN pada umumnya sehingga menjadi daya tarik masyarakat untuk studi di sini,” pesannya.

Faisal mengingatkan pentingnya satu visi dan komunikasi dalam membangun institusi sesuai tujuannya. Ini dapat tercapai dengan terbangunnya komunikasi yang baik antara pimpinan dan jajaran.

“Komunikasi ini harus seirama, jangan sampai berbeda tujuan,” tegasnya.

Kunjungan kerja ini mendapat sambutan dan apresiasi dari Sekretaris UIII Chaider S. Bamualim. “Terima kasih atas kunjungan Pak Irjen ke UIII. Kami sangat menerima banyak saran dan masukan untuk UIII yang lebih baik,” ucapnya.

Hadir juga, Inspektur Wilayah I, Kabag Kepegawaian dan Umum, Kasubbag TU Itwil I. Kehadiran mereka disambut seluruh jajaran pimpinan UIII. (M. Ubaidillah)